1 Orang Tewas Akibat Bentrokan Ormas di Dago Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

1 Orang Tewas Akibat Bentrokan Ormas di Dago Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Infografis | sindonews | Jum'at, 19 April 2024 - 17:19
share

Polrestabes Bandung belum menetapkan tersangka bentrokan dua organisasi kemasyarakatan (ormas) di kawasan Dago, Jalan Dayang Sumbi, Kelurahan Lebakwangi, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Kamis (18/4/2024), malam.

Bentrokan berdarah itu mengakibatkan satu orang tewas dan beberapa luka-luka. Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi dan rekaman CCTV.

“Satreskrim Polrestabes Bandung masih melakukan pemeriksaan 5 saksi, rekaman CCTV, dan keterangan di lapangan. Pasti nanti kami akan rilis kalau sudah jelas," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono kepada wartawan, Jumat (19/4/2024).

Baca juga; Korban Bentrokan Ormas di Dago Bandung Tewas Akibat Luka Bacok Parah

Kombes Pol Budi menyatakan, kronologi penyebab bentrokan masih didalami. Untuk sementara, dipicu kesalahpahaman antara anggota ormas Manggala dan Sundawani ketika tabrakan motor di Jalan Dayang Sumbi.

“Ada yang tertabrak, selisih paham. Kemudian datang teman-temannya. Tapi jelasnya nanti setelah pemeriksaan," ujar Kombes Pol Budi.

Untuk antisipasi kejadian semakinb melebar, ketua ormas Manggala dan Sundawani telah dipertemukan. Mereka sepakat untuk sama-sama menjaga situasi kondusif dan memberikan pernyataan bahwa proses hukum diserahkan ke pihak kepolisian.

"Mereka (berjanji dan sepakat) tidak akan melakukan tindakan atau gerakan (bentrok) lanjutan. Tadi juga kami sudah melaksanakan takziah ke keluarga korban. Keluarga korban juga sama akan menyerahkan kasus ini ke kepolisian," tutur Kapolrestabes.

Baca juga; Dago Mencekam! Bentrok Ormas Berdarah, 15 Orang Diamankan Polisi

Diberitakan sebelumnya, satu korban bentrokan berdarah anggota dua organisasi kemasyarakatan (ormas) Sundawani dan Manggala di Jalan Dayang Sumbi, Kelurahan Lebak Wangi, Kecamatan Coblong, Kota Bandung pada Kamis (18/4/2023) malam, tewas. Korban mengalami luka bacok parah.

Topik Menarik