LE SSERAFIM Dituding Jadi Alat Propaganda Jepang

LE SSERAFIM Dituding Jadi Alat Propaganda Jepang

Seleb | okezone | Sabtu, 4 Mei 2024 - 08:54
share

SEOUL - Girl group LE SSERAFIM dituding sebagai alat propaganda Jepang. Rumor tersebut menjadi pembahasan hangat warganet di forum komunitas online Korea Selatan, pada 3 Mei 2024.

Tuduhan itu muncul dari pembahasan warganet yang menilai, ada propaganda Jepang yang diselipkan dalam video klip LE SSERAFIM, Burn the Bridge, yang dirilis pada tahun lalu.

Salah satu adegan yang menarik perhatian netizen terletak pada akhir video klip di mana Sakura telentang di dalam air dan menatap langit. Bagian tersebut dinilai warganet Korea menyerupai Pulau Dokdo, wilayah sengketa antara Jepang dan Korsel.

Tak hanya soal video klip, warganet juga mengaitkan penampilan LE SSERAFIM di Coachella 2024 dengan tuduhan propaganda. Hal itu lantaran ada beberapa bagian penampilan grup itu yang menggunakan narasi bahasa Jepang.

Warganet juga menyoroti keberadaan logo yang ditampilkan di layar belakang panggung. Karena jika diperhatikan, motif dan pemilihan warnanya (merah dan putih) menyerupai bendera Jepang.

Tak sedikit K-netz yang menilai, LE SSERAFIM digunakan sebagai alat propaganda budaya Jepang bernama Cool Japan. Istilah tersebut mengacu pada strategi promosi Jepang sebagai negara yang menarik publik global melalui soft power .

Aku ingat banget pernah mengomentari video penampilan LE SSERAFIM di Coachella dan bilang kalau logo itu mirip bendera matahari terbit. Hasilnya, aku dibully habis-habisan, ujar seorang warganet.

Topik Menarik