Pesan Menohok Meisya Siregar ke Gen Z: Jangan Kebakaran Jenggot Lihat Pencapaian Orang
JAKARTA - Meisya Siregar memberikan pesan menohok kepada generasi z alias Gen Z dalam menjalani kehidupan. Hal ini seiring pengalamannya yang baru menyelesaikan cicilan KPR (Kredit Pemilikan Rumah) di usia 45 tahun.
Meisya mengaku sebelumnya ia dan sang suami, Bebi Romeo, memang tak memprioritaskan pelunasan KPR-nya.
Sebab, Meisya dan Bebi lebih memilih mengolah keuangannya untuk berbisnis maupun dan sebagainya.
"Dari dulu lunasin KPR memang bukan prioritas aku & @bebi_romeo. Karena belum punya ilmu, jadi mikirnya ya duitnya di puterin buat bisnis (bisa untung dan bahkan rugi karena pandemi)," jelas Meisya dikutip dari akun @meisya_siregar, Kamis (25/4/2024).
"Intinya buat beli kenyamanan hidup kita. Pastinya udah disisihkan untuk proteksi, dana darurat, tabungan dan sedikit investasi. Terus semakin umur bertambah dan sudah tau ilmunya, kita malah nekat uangnya kepake lg buat Haji Furoda yang ++++++ (keputusan terbaik dalam hidup kami Alhamdulillah)," tambahnya.
Setelah mencari tahu lebih dalam soal agama, Meisya dan Bebi pun memutuskan untuk segera melunasi utang KPR-nya.
Dia khawatir tak sempat melunasi utang tersebut hingga meninggal dunia.
"Jadinya baru takut kalau sampai kita berpulang (meninggal) masih terjebak utang riba," lanjut Meisya.
Pengalaman itulah yang membuat Meisya memberikan pesan menohok kepada Gen Z. Mengingat, generasi muda banyak yang ingin cepat punya rumah dengan cara mencicil.
"Jadi, buat pilihan hidup yang realistis aja. Jangan sampe kebakaran jenggot lihat pencapaian orang. Pegel, karena setiap orang punya jalan hidup yang dipilih pasti nggak sama," tutur ibu tiga anak itu.
BACA JUGA:
