Oli Kendaraan Rembes? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Oli Kendaraan Rembes? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Otomotif | inews | Sabtu, 16 Maret 2024 - 20:51
share

JAKARTA, iNews.id - Pemilik kendaraan perlu melakukan perawatan rutin pada mobil, terutama setiap sambungan mesin. Ini mencegah terjadinya oli bocor atau rembes yang dapat merusak bagian dalam mesin.

Oli mesin menjadi elemen penting untuk melumasi semua komponen agar tidak terjadi gesekan. Selain itu, oli juga berfungsi mendinginkan mesin dan menjaganya tetap berada pada suhu optimal.

Namun, pemilik kendaraan seperti mobil mengalami kebocoran oli. Ada beberapa penyebab timbulnya rembesan oli mesin kendaraan.

1. Filter Oli Sudah Usang atau Rusak

Jika filternya bermasalah maka partikel-partikel tersebut tidak dapat disaring. Saat dibiarkan terus menerus, hal ini bisa menyebabkan terjadinya rembesan oli pada mesin mobil.

Selain itu, komponen filter yang rusak juga dapat menyebabkan tekanan pada sistem pelumas menjadi tidak seimbang dan mengakibatkan oli keluar dari sambungan mesin.

2. Steker Pembuangan Oli Bermasalah

Penyebab selanjutnya adalah ada masalah pada steker pembuangan oli. Komponen ini berfungsi untuk mengalirkan cairan pelumas dari mesin ke tempat penyimpanan oli.

Jika steker pembuangan oli bermasalah, seperti rusak atau tidak kencang, maka oli bisa keluar dari celah antara steker dan mesin, hingga menyebabkan munculnya rembesan.

3. Gasket Sudah Usang

Gasket adalah komponen yang berfungsi untuk mengisi celah antara dua komponen berbeda dan mencegah kebocoran. Pada mobil, gasket digunakan untuk menghubungkan bagian-bagian mesin berbeda, seperti blok mesin dan kepala silinder.

Jika komponen ini sudah usang atau rusak, maka celah antara dua komponen tersebut tidak dapat diisi dengan baik, sehingga bisa menyebabkan oli merembes keluar.

4. Overfilling (Oli Melebihi Kapasitas)

Menggunakan oli sebagai pelumas memang penting. Namun, overfilling atau pengisian oli melebihi kapasitas yang direkomendasikan ternyata dapat menyebabkan terjadinya masalah oli mobil rembes.

Pasalnya, kapasitas oli pada mesin dan transmisi mobil sudah dirancang sedemikian rupa. Jika volume oli melebihi kapasitas yang direkomendasikan, maka tekanan pada sistem oli akan menjadi tidak seimbang.

Dalam mengatasi oli mesin yang rembes ada beberapa cara, dan tidak perlu ke bengkel untuk turun mesin apabila tidak terjadi kerusakan parah. Setelah mengetahui apa saja kemungkinan yang menyebabkan oli mobil Anda merembes, pahami juga bagaimana cara mengatasinya.

1. Ganti Paking yang Rusak atau Seal/Segel yang Aus

Paking dan segel adalah komponen untuk mencegah kebocoran pada sambungan antara dua bagian mesin yang saling bergerak. Komponen ini dapat rusak akibat penggunaan berlebihan atau faktor lain seperti suhu atau tekanan tinggi.

Kerusakan pada komponen ini dapat menyebabkan terjadinya rembesan oli. Jadi, salah satu alternatif cara mengatasi oli mobil rembes adalah dengan mengganti paking atau segel yang rusak/aus dengan yang baru.

2. Perbaiki Gasket Pan Minyak

Gasket pan minyak adalah komponen yang digunakan untuk mencegah kebocoran pada sambungan antara blok mesin dan oil pan. Komponen ini biasanya terbuat dari bahan karet atau logam, dan dapat rusak akibat usia, suhu, atau tekanan tinggi.

Jika kerusakannya ringan, Anda bisa mengatasi masalah oli mobil rembes dengan cara memperbaiki komponen ini. Tetapi apabila sudah tidak bisa diperbaiki, sebaiknya ganti dengan komponen yang baru.

3. Gunakan Lem Sealer atau Lem Besi

Untuk memperbaiki komponen yang bermasalah, lem khusus sealer atau lem besi juga bisa menjadi opsi. Biasanya, lem ini bisa digunakan pada bagian gasket, dan terbuat dari bahan polimer khusus yang bisa berubah bentuk jadi perekat yang kuat.

Lem sealer atau biasa juga disebut lem paking ini tersedia dalam berbagai bentuk, namun umumnya berada dalam bentuk pasta. Cara mengaplikasikannya pun mudah, cukup dioleskan saja pada bagian yang bocor atau bermasalah.

4. Kencangkan Baut yang Longgar atau Ganti Baru

Baut yang longgar pada bagian mesin mobil dapat menjadi penyebab kebocoran oli. Hal ini karena celah yang terbuka antara sambungan mesin dapat memungkinkan oli keluar dari mesin.

Salah satu alternatif cara untuk mengatasi oli mobil rembes adalah dengan memeriksa dan mengencangkan baut-baut yang longgar pada mesin mobil. Jika sudah rusak atau tidak dapat dikencangkan, maka sebaiknya ganti dengan baut yang baru.

5. Gunakan Cairan Sealant Oli Mesin

Sealant oli mesin merupakan sejenis cairan khusus yang berfungsi untuk mencegah kebocoran pada bagian-bagian mesin mobil, misalnya pada sambungan antara dua bagian mesin yang saling bergerak.

Cairan sealant ini bekerja dengan cara menempel pada permukaan logam dan membentuk lapisan yang mencegah kebocoran. Cara menggunakannya mudah, biasanya cukup dioleskan pada bagian yang mengalami kebocoran.

6. Gunakan Seal Tape

Selain sealant dalam bentuk cairan, seal tape juga bisa menjadi alternatif solusi lain yang bisa Anda coba. Sesuai namanya, seal tape adalah tape atau pita perekat khusus yang dapat mencegah kebocoran pada bagian-bagian mobil tertentu.

Karena terbuat dari bahan khusus, maka seal tape dapat merekat dengan baik pada permukaan logam, dan dapat menutup berbagai celah yang menyebabkan timbulnya rembesan atau kebocoran oli.

Topik Menarik