Deretan PO Bus asal Indonesia Melayani Penumpang Antar Negara, Ini Paling Tua
JAKARTA, iNews.id – Perusahaan otobus (PO bus) di Indonesia terus berkembang dengan menghadirkan rute-rute baru demi memperluas jaringan. Bahkan, ada yang sampai membuka trayek antar lintas negara bagi mereka yang berada di pulau yang berbatasan dengan negara tetangga.
Orang-orang dari Brunei Darussalam dan Malaysia yang ada di Kalimantan, biasanya akan menggunakan bus untuk kembali ke negara mereka. Bus asal Indonesia ini bukan hanya mengantar sampai perbatasan, tapi sampai ke beberapa titik tujuan di Brunei dan Malaysia.
Berikut deretan PO bus asal Indonesia yang membuka trayek ke negara-negara tetangga seperti dilansir dari berbagai sumber.
1. PO EVA Express
Perusahaan otobus satu ini yang berkantor pusat di Pontianak, yang melayani perjalanan sama seperti PO Sri Merah. Layanan yang ditawarkan PO EVA Express untuk trayek Pontianak-Kuching adalah kelas Ekonomi dengan tarif Rp230 ribu dan Super Executive Rp300 ribu.
2. PO Bintang Jaya Express
PO Bintang Jaya Express juga berasal dari Pontianak yang melayani perjalanan menuju Kuching, Malaysia. Untuk sekali jalan, PO bus ini memberikan tarif tiket Rp230 ribu sampai Rp300 ribu sekali jalan.
3. PO ATS
Perusahaan otobus satu ini bermarkas di Pontianak, yang juga menawarkan perjalanan menuju Kuching, Malaysia. PO ATS juga menawarkan tiket yang cukup terjangkau, yakni mulai Rp230 ribu untuk sekali perjalanan.
4. PO Biaramas Express
PO bus asal Kalimantan Barat ini melayani rute ke beberapa kota di Malaysia dan Brunei Darussalam. Rute terjauh PO Biaramas Express adalah dari Pontianak menuju Kinabalu, Malaysia, yang berjarak 1.341 km dengan waktu tempuh 28 jam.
Untuk menikmati perjalanan tersebut, penumpang dikenakan tarif Rp850 ribu untuk sekali perjalanan. Harga sewaktu-waktu bisa berubah, terutama saat mudik lebaran dengan permintaan tinggi.
5. PO SJS
Perusahaan otobus yang memiliki nama kepanjangan Setia Jiwana Sakti memberikan layanan perjalanan dari Pontianak menuju Malaysia dan Brunei Darussalam. Harga tiket yang dikenakan mulai dari Rp700 ribu tergantung jarak yang ditempuh.
6. PO Sri Merah
PO Sri Merah merupakan perusahaan otobus asal Pontianak, Kalimantan Barat. PO bus ini melayani rute dari Pontianak menuju Kuching, Malaysia, dengan jarak tempuh sekitar 341 km yang membutuhkan 15 jam perjalanan.
Ada dua kelas yang ditawarkan PO Sri Merah, pertama Ekonomi dengan tarif tiket Rp230 ribu, dan kelas Super Executive yang dibanderol Rp300 ribu. PO bus ini juga menyediakan tiket pulang pergi (PP) seharga Rp400 ribu.
7. DAMRI
Perusahaan otobus pelat merah ini menjadi yang pertama membuka trayek antar negara dengan perjalanan Pontianak menuju Serawak, Malaysia. Tak hanya ke Malaysia, DAMRI juga membuka jalur ke Bandar Seri Begawan di Brunei Darussalam.
Untuk menikmati perjalanan tersebut, penumpang dikenakan tarif Rp750 ribu per orang sekali jalan. Meski ikut alami kenaikan harga tiket pada momen mudik lebaran, DAMRI biasanya masih menjadi yang paling murah di antara PO bus lainnya. Damri juga menjadi perusahaan transportasi tertua, berdiri sebelum Indonesia merdeka.