Pasca Meninggalnya Pele Sang Legenda Sepak Bola, Brasil Berkabung Nasional Selama 3 Hari

SAO PAULO , iNewsBanten - Seorang legenda sepak bola dunia asal Brasil Pele tutup usia di Rumah Sakit Albert Einstein, Sao Paulo. Dia mengembuskan napas terakhir di usia 82 tahun setelah berjuang melawan sakit yang dideritanya, Kamis (29/12/2022).

Pemerintahan Presiden Jair Bolosnaro yang akan akan berakhir pada Minggu (31/12/2022), memberlakukan hari berkabung selama 3 hari. Disebutkan, Pele merupakan warga dan pejuang hebat yang telah mengangkat nama Brasil ke mana pun di dunia.

Presiden Brasil terpilih Luiz Inacio Lula da Silva, dalam keterangannya di Twitter, mengungkapkan hanya sedikit warganya yang bisa membawa nama negara menjadi besar seperti dilakukan Pele.

Pujian juga disampaikan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang mengatakan warisan Pele akan hidup selamanya.

Pertandingan. Raja. Keabadian, kata Macron, di Twitter.

RS Albert Einstein menyatakan Pele meninggal pada pukul 15.27 waktu setempat karena kegagalan beberapa fungsi organ akibat kanker usus besar.

Kepergian pria yang tiga kali mengantarkan Brasil menjuarai Piala Dunia itu juga dikonfirmasi melalui akun Instagram pribadi mendiang.

Inspirasi dan cinta menandai perjalanan King Pele, yang meninggal dengan damai hari ini. Membuat dunia terpesona dengan kejeniusannya dalam olahraga, menghentikan perang, melakukan aktivitas sosial di seluruh dunia, serta menyebarkan (nilai-nilai) yang dia diyakini bisa menjadi obat untuk semua masalah kita, cinta, bunyi pernyataan.

Pele menjalani kemoterapi sejak pengangkatan tumor dari usus besarnya pada September 2021. Dia juga mengalami kesulitan berjalan sejak operasi pinggul pada 2012.

Putra Pele, Edinho, pada Februari 2020 juga mengatakan, ayahnya depresi karena penyakit yang menyerangnya.

Artikel ini pernah tayang di iNews id.

https://www.inews.id/News/Internasional/pele-meninggal-dunia-brasil-tetapkan-berkabung-nasional-3-hari