Pulisic Ungkap Kekecewaannya pada Tuchel Lewat Buku, Salah Satunya Saat Lawan Real Madrid
REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Christian Pulisic mengkritik mantan pelatih Chelsea Thomas Tuchel dengan mengatakan tercengang dan sangat kecewa atas keputusannya yang tak memainkan di leg kedua semifinal Liga Champions melawan Real Madrid pada 2021. Pulisic mencetak gol di leg pertama saat bermain imbang 1-1, namun ia bermain dari bangku cadangan pada leg kedua di Stamford Bridge, meski diyakinkan sebelum laga bahwa akan masuk di starting XI.
"Apa yang terjadi sebelum pertandingan itu sangat mengecewakan bagi saya," tulis Pulisic dalam kutipan bukunya yang akan segera terbit Christian Pulisic: My Journey So Far dilansir dari ESPN , Rabu (21/9/2022).
Pulisic mengeklaim sedang dalam performa bagus di leg pertama. Tetapi Tuchel menyampaikan akan mengistirahatkan di leg kedua dan akibatnya tak bermain satu menitpun dalam pertandingan melawan Fulham. Pada hari pertandingan semifinal leg kedua, Tuchel memberitahu Pulisic akan memilih Kai Havertz. Sejujurnya saya tercengang dan sangat kecewa. Saya pikir saya mendapatkan start dan, yang paling penting, dia telah meyakinkan saya sebelumnya bahwa saya akan mulai, ungkapnya.
Meski Pulisic pernah bekerja sama sebelumnya di Borussia Dortmund dengan Tuchel, pemain asal Amerika Serikat itu harus berjuang mendapatkan tempat di starting XI Chelsea. Pulisic dikaitkan dengan kepindahannya musim panas kemarin. Namun ia akhirnya masih bertahan dan Tuchel diganti oleh Graham Potter.
Pulisic juga mengungkapkan bahwa golnya ke gawang Madrid karena mengabaikan saran dari Tuchel. Ia mengaku ketika berlari mendengar Tuchel berteriak di pinggir lapangan. Saat itu Tuchel memintanya agar tetap di posisi dan tidak berlari. Namun Pulisic yakin dengan firasatnya dan akan menemukan ruang demi bisa menyambut umpan dengan baik.
