Resmi Dibuka, Menpora Erick Thohir Ingin Indonesia Sports Summit 2025 Jadi Ruang Penyatu Kebijakan
JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Erick Thohir, telah resmi membuka Indonesia Sports Summit (ISS) 2025. Dia pun ungkap harapannya dengan bergulirnya ajang ini.
Erick ingin Indonesia Sports Summit dapat menjadi ruang penyatuan kebijakan baik antar kementerian maupun dengan pemangku kepentingan olahraga serta investor. Ia ingin ISS jadi momentum positif.
1. Resmi Dibuka
ISS 2025 diselenggarakan pada 6 hingga 7 Desember 2025 di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Acara yang digagas oleh Kemenpora ini menjadi forum kolaborasi industri olahraga nasional terbesar.
"Nomor satu yang saya bilang kami dari Kemenpora harus intropeksi diri. Kita bukan memimpin tapi mengayomi. Karena itu ketika bicara perubahan transformasi yang ada di Kemenpora yang terpenting kan mindset dari tim saya di Kemenpora, nah ini salah satu summit," kata Erick kepada wartawan termasuk iNews Media Group, Sabtu (6/12/2025).
2. Momentum
Erick menyebut ISS 2025 menjadi momentum untuk menyatukan arah kebijakan olahraga nasional. Dia menegaskan bahwa Kemenpora bukan bekerja sebagai pemimpin tunggal, tetapi sebagai fasilitator yang merangkul semua pihak demi mewujudkan transformasi olahraga Indonesia.
Erick juga menyoroti pentingnya sinergi lintas kementerian, khususnya dalam pengembangan student athlete. Menurutnya, Kemenpora tidak memiliki payung kebijakan penuh atas pembinaan pelajar sehingga kolaborasi dengan kementerian terkait mutlak dilakukan agar pembinaan atlet muda dapat berjalan lebih efektif dan terstruktur.
"Yang kedua, tidak mungkin juga kita bertransformasi tanpa dukungan pengambil kebijakan dari kementerian lain misalnya student athlete, kita gapunya payung itu. Kita harus kerja sama dengan kementerian terkait. Pembinaan yang namanya olahraga pelajar, bukan di kita. Kita harus bersinergi dengan kementerian terkait," paparnya.
"Kita bicarakan juga kepada menteri-menteri lain aset-aset Pemda bekas PON mau diapain, habis ini pak gubernur akan datang bicara tentang perspektifnya dia. Artinya kita mensinergikan transformasi ini dengan kebijakan juga pengambil kebijakan lain, gabisa sendiri," tambah dia.
Dalam kesempatan tersebut, Erick juga menegaskan bahwa sektor olahraga memiliki peluang besar mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Namun, kontribusinya selama ini baru berada di angka 7-10 persen dari belanja pemerintah.
Untuk itu, diperlukan keterlibatan investor dan peningkatan daya beli masyarakat. Dengan begitu, industri olahraga dapat berkembang sebagai sektor ekonomi baru.
"Yang ketiga, pengeluaran pemerintah itu kalo kita bicara pertumbuhan ekonomi kontribusinya hanya 7-10 persen. Kita mau tumbuh ekonomi 5-10 persen, komponennya kita kecil disitu. Harus ada daya beli dan investasi. Jadi ini menjadi pertumbuhan ekonomi, cuma kalau kitanya doang engga. Artinya, kembali, kita harus berkolaborasi dengan seluruh stakeholders untuk menjadikan ini sebuah kegiatan ekonomi seperti yang namanya sport industry atau yang namanya sport tourism," terang dia.
Indonesia Sports Summit 2025 diharapkan mampu melahirkan arah kebijakan baru yang lebih progresif, mulai dari pembinaan atlet, pemanfaatan fasilitas olahraga, hingga strategi pengembangan industri dan pariwisata olahraga. Dengan kolaborasi yang kuat, ekosistem olahraga tanah air ditargetkan tumbuh lebih pesat dan memberikan dampak nyata bagi ekonomi nasional.
Kemenpora memang merancang ISS 2025 untuk mempertemukan pemangku kepentingan olahraga, mulai dari pemerintah, atlet, investor, hingga komunitas olahraga. Tema utama yang diangkat adalah "Kolaborasi untuk Ekosistem Olahraga Berkelanjutan dan Mendunia".
Untuk agenda utamanya meliputi main forum, pameran, job fair, hingga panggung hiburan yang dimeriahkan oleh musisi kenamaan Indonesia seperti Raisa, Adrian Khalif, dan Kahitna. Selain itu, ISS 2025 juga melakukan aksi penggalangan dana untuk membantu korban bencana alam di Sumatera.










