Demo Ojol Memanas, Sekretaris Ditjen Hubdar Kemenhub Disiram Air oleh Pengunjuk Rasa

Demo Ojol Memanas, Sekretaris Ditjen Hubdar Kemenhub Disiram Air oleh Pengunjuk Rasa

Nasional | sindonews | Selasa, 20 Mei 2025 - 17:39
share

Aksi demo pengemudi ojek online (Ojol) dan taksi online di Jalan Medan Merdeka Selatan dekat kawasan Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat memanas. Sekretaris Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Hubdar Kemenhub), Ahmad Yani hendak menemui massa disiram air dan dilempar gelas pelastik.

Peristiwa itu berawal ketika Ahmad Yani hendak menaiki barrier. Akibat peristiwa tersebut wajah dan baju batik yang dikenakan basah. Yani pun mundur dengan pengawalan tameng polisi dan rombongan Kemenhub.

Yani sebenarnya telah mengapresiasi tuntutan para pengemudi ojol. Yani menyebut, pemerintah sudah mengajak perwakilan ojol dan menerima usulan yang disampaikan.

“Sebetulnya tuntutan mereka sudah kita apresiasi, ya. Sudah kita ajak rapat dan mereka juga sudah mengajukan usulan. Saat ini sedang kita bahas. Tapi kan di lapangan kadang berbeda ya, intinya seperti itu,” kata Yani singkat kepada awak media dilokasi.

Sementara itu, dalam aksi unjuk rasa ojol salah satu tuntutan utama peserta aksi tersebut adalah pembatasan biaya potongan oleh aplikator maksimal 10. "10 persen harga mati," kata orator disambungi teriakan ribuan Ojol.

Selain itu peserta aksi juga meminta adanya penyesuaian tarif yang tidak pernah mengalami kenaikan sejak 2022. "Penyesuaian Tarif Batas Bawah dan Batas Atas (TBB-TBA) dan tarif dasar minimal serta pemberlakuan tarif yang sama baik untuk angkutan orang maupun angkutan barang dan makanan," tulisan spanduk di mobil komando.

Terakhir, Ojol juga meminta agar tata kelola transportasi online, termasuk penentuan tarif, diserahkan kepada pemerintah daerah. "Pendelegasian kewenangan tata penyelenggaraan moda transportasi online dari pemerintah pusat ke pemerintah daerah," ujarnya.

Topik Menarik