Apa itu Canvassing dan Alasan Mengapa Dipakai dalam Marketing

Pernah dengar metode canvassing di dunia sales marketing, apa itu canvassing. Buat kamu yang baru terjun di dunia marketing mungkin akan sangat awam dengan istilah tersebut, jadi silahkan simak penjelasan berikut tentang canvassing.

Apa itu Canvassing

Canvassing dalam penjualan adalah suatu strategi untuk mencapai dan membangun hubungan dengan calon pelanggan. Istilah "canvassing" berasal dari bahasa Inggris "canvas" yang berarti "kain kanvas" atau "kain tipis", yang awalnya digunakan sebagai bahan untuk membuat layar kapal.

Dalam dunia penjualan, canvassing dilakukan dengan cara mendatangi atau menghubungi langsung calon pelanggan untuk memperkenalkan produk atau jasa yang ditawarkan dan mencoba untuk menjualnya. Ada beberapa jenis canvassing, antara lain canvassing melalui telepon, email, surat, atau mengunjungi secara langsung calon pelanggan di tempat-tempat yang diyakini memiliki potensi untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan.

Tidak hanya sekadar menjual produk atau jasa, canvassing juga dapat digunakan untuk membangun citra merek atau brand awareness. Melalui canvassing, calon pelanggan dapat diperkenalkan dengan merek atau produk yang ditawarkan sehingga mereka menjadi lebih familiar dan mempertimbangkan untuk membelinya di kemudian hari.

Sebelum melakukan canvassing, seorang sales perlu mengetahui karakteristik target pasar dan calon pelanggan yang dituju. Hal ini dilakukan agar sales dapat menentukan strategi yang tepat untuk mendekati calon pelanggan. Salah satu cara untuk mengetahui karakteristik target pasar dan calon pelanggan adalah dengan melakukan riset pasar atau market research.

Pada saat melakukan canvassing, seorang sales perlu memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik dan meyakinkan calon pelanggan bahwa produk atau jasa yang ditawarkan adalah solusi yang tepat untuk masalah atau kebutuhan yang mereka miliki. Selain itu, seorang sales juga perlu mempersiapkan diri dengan baik, termasuk memiliki pengetahuan yang cukup tentang produk atau jasa yang ditawarkan, menguasai teknik menjual yang efektif, dan menghadapi segala tantangan yang mungkin terjadi selama proses canvassing.

Namun, walaupun canvassing dapat menjadi salah satu strategi penjualan yang efektif, tetapi tidak semua calon pelanggan mungkin tertarik dengan produk atau jasa yang ditawarkan. Oleh karena itu, seorang sales perlu bersikap sabar dan tidak terlalu memaksa calon pelanggan untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan.

Alasan Melakukan Canvassing

Setelah mengetahui apa itu Canvassing, tetap saja terdapat beberapa hal yang wajib diperhatikan, namun metode canvassing tetap sangat populer karena memiliki beberapa keuntungan yang signifikan dalam membangun kepercayaan konsumen dan memperluas jangkauan pasar. Hal ini juga karena beberapa alasan mengapa metode canvassing sering digunakan dalam pemasaran:

1. Membangun hubungan personal dengan calon konsumen

Salah satu keuntungan dari metode canvassing adalah memungkinkan perusahaan untuk membangun hubungan personal dengan calon konsumen. Dengan melakukan kontak langsung, perusahaan dapat berinteraksi dengan calon konsumen, mengetahui kebutuhan mereka, dan memberikan solusi yang tepat. Hal ini dapat membantu perusahaan untuk membangun hubungan yang lebih dekat dengan konsumen dan meningkatkan kepercayaan mereka.

1. Memperluas jangkauan pasar

Metode canvassing juga dapat membantu perusahaan untuk memperluas jangkauan pasar mereka. Dengan menghubungi calon konsumen langsung, perusahaan dapat menjangkau orang-orang yang mungkin belum pernah mendengar tentang produk atau jasa mereka sebelumnya. Ini dapat membantu perusahaan untuk memperkenalkan produk atau jasa mereka kepada calon konsumen baru dan memperluas pangsa pasar mereka.

1. Memungkinkan penyesuaian strategi pemasaran

Dalam metode canvassing, perusahaan dapat berinteraksi langsung dengan calon konsumen dan mengetahui preferensi mereka terhadap produk atau jasa tertentu. Informasi ini dapat digunakan untuk menyesuaikan strategi pemasaran perusahaan dan memenuhi kebutuhan konsumen yang berbeda. Dengan memahami kebutuhan dan preferensi calon konsumen, perusahaan dapat menciptakan produk atau jasa yang lebih sesuai dengan kebutuhan pasar.

1. Mengurangi biaya pemasaran

Meskipun metode canvassing membutuhkan upaya dan biaya untuk dilakukan, tetapi secara keseluruhan dapat membantu perusahaan mengurangi biaya pemasaran mereka. Dibandingkan dengan metode pemasaran tradisional seperti iklan televisi atau cetak, canvassing dapat lebih terjangkau dan dapat memberikan hasil yang lebih efektif. Hal ini terutama berlaku untuk perusahaan kecil yang memiliki anggaran pemasaran yang terbatas.

1. Meningkatkan efektivitas pemasaran

Dalam metode canvassing, perusahaan dapat berinteraksi langsung dengan calon konsumen dan memberikan informasi yang relevan dan spesifik tentang produk atau jasa mereka. Hal ini dapat membantu perusahaan untuk mengatasi kekhawatiran atau kebingungan calon konsumen tentang produk atau jasa mereka. Dengan memberikan informasi yang akurat dan tepat waktu, perusahaan dapat meningkatkan efektivitas pemasaran mereka dan membantu konsumen membuat keputusan pembelian yang lebih informasi.