Rantai Makanan dan Jaring Makanan, Ini Perbedaan dan Penjelasannya

JAKARTA, iNews.id - Rantai makanan dan jaring makanan merupakan salah satu materi biologi di SMA. Teman-teman yang membaca ini sudah mengetahui tentang materi ini belum? Jika belum, ayo simak pembahasannya di bawah ini.

Apa Perbedaan Rantai Makanan dan Jaring Makanan?

Rantai makanan merupakan sebuah peristiwa makan dan dimakan dengan urutan dan arah tertentu. Pada proses ini terjadi perpindahan energi dari produsen ke konsumen lalu ke pengurai. Siklus rantai makanan dimulai dari tumbuhan hijau yang berperan sebagai produsen.

Proses rantai makanan tumbuhan hijau akan dimakan oleh herbivora yang disebut sebagai konsumen tingkat I. Herbivora kemudian dimakan oleh karnivora yang menjadi konsumen tingkat II, dan seterusnya. Pengurai kemudian mendapatkan energi dari produsen dan konsumen yang telah mati.

Contoh Rantai Makanan dan Jaring Makanan

Jaring-jaring Makanan dan Penjelasannya

Jaring-jaring makanan merupakan sekumpulan rantai makanan yang saling berhubungan. Dalam kehidupan nyata, satu jenis produsen dalam suatu ekosistem tidak hanya dimakan oleh satu jenis konsumen sata.

Begitupun sebaliknya satu jenis konsumen tidak tergantung pada satu jenis produsen saja. Rantai-rantai makanan yang ada saling berhubungan erat ini tidak dapat dipisahkan satu dengan lainnya.

Contoh Rantai Jaring Makanan

Dalam satu jaring makanan disusun oleh enam rantai makanan:

Adanya rantai makanan dan jaring-jaring makanan ini membuktikan adanya saling ketergantungan di antara produsen, konsumen, dan pengurai. Keseimbangan ini akan menjamin kelangsungan kehidupan makhluk hidup dan apabila salah satu komponen tersebut tidak ada akan menjadikan ketidakseimbangan.

Sekian artikel mengenai rantai makanan dan jaring makanan. Jadi, sudah mengertikan bedanya apa saja? Semoga dapat membantu proses belajar kamu ya!