Upaya Memperkenalkan Teknologi ke Berbagai Lapisan Masyarakat
Era teknologi akan terus bergulir di masa depan. Keberadaan generasi muda yang melek digital pun menjadi kebutuhan yang esensial saat ini.
Konsep pembelajaran yang kental dengan pengenalan akan teknologi kini mulai banyak dihadirkan. Salah satunya, dari organisasi lembaga kursus dan pelatihan dari Surabaya, Leap.
Langkah-langkah untuk mewujudkan hal tersebut, sudah dimulai dengan pengembangan inovasi berupa platform LMS ( Learning Management System ) yang diberi nama Leapverse. Ide untuk membuat Leapverse muncul saat kami harus bermigrasi ke sistem belajar daring saat pandemi berlangsung," ungkap Ika Yadin, Kepala LKP Leap Surabaya.
Menurutnya, setelah awalnya sempat menggunakan WhatsApp group dan Zoom, saat ini proses belajar di Leap juga menggunakan platform LMS pihak ketiga dan Zoom. "Dari sini kami terpikir untuk berinovasi membuat LMS sendiri sebagai platform belajar di Leap. Tujuannya, agar kualitas belajar-mengajar secara daring maupun hibrid dapat terkontrol dengan baik, jelas Ika.
Berbagai kegiatan pun telah dilakukan sebagai bentuk keseriusan Leap untuk mengembangkan layanan digital yang sesuai perkembangan jaman. Salah satunya, workshop tentang kecerdasan buatan (AI) secara gratis bekerja sama dengan institusi pendidikan dari Kanada.
Kegiatan ini diikuti oleh 120 orang peserta dengan rentang usia dari 12 tahun sampai 55 tahun dan berbagai latar belakang, mulai dari pelajar sampai dokter. Workshop ini terdiri dari empat sesi dan berfokus ke pembelajaran tentang machine learning dengan salah satu narasumbernya adalah Tienlan Sun, pelajar SMA Kanada yang merupakan Presiden EDU Beyond dan CEO TeleAye.
TeleAye merupakan usaha rintisan berbasis AI yang bisa melakukan deteksi penyakit mata. Lewat workshop AI ini, peserta diharapkan bisa membuat mesin belajar mereka sendiri. Baik dari jalur coding maupun non-coding .
Selain itu, ada pula Podcastpedia 2022, yang merupakan workshop praktik membuat podcast atau siniar gratis untuk siswa Leap dan umum yang berusia remaja.
Tujuannya, adalah untuk mempromosikan bahasa Indonesia ke manca negara. Ada enam topik yang bisa dipilih oleh peserta, yaitu Indonesian Daily Words, Idioms, History of Indonesian Language, The Language Diversity, Proverbs, dan Tips & Tricks. Acara ini rencananya akan berlangsung pada November 2022 dengan narasumber Rane Hafied dari @suranepodcast dan @kepobuku), serta Pradipta Nugrahanto dari Paberik Soeara Rakjat dan @readygetsetgo.
