Rudi yang Bunuh Adiknya Sendiri Belum Ditemukan
JawaPos.com Pelaku pembunuhan adik kandung, Rudi Kusyanto, 34, belum ditemukan hingga kini. Dia dikabarkan hilang usai menusuk adiknya, Rizki Agus, 20, dengan pisau hingga tewas.
Kanitreskrim Polsek Kenjeran AKP Soeryadi memastikan, pihak kepolisian masih berusaha mencari keberadaan Rudi. Sebab hingga kini, Rudi tak juga ditemukan.
Kami masih melakukan pengejaran terhadap pelaku dan selanjutnya penyelidikan untuk mengungkap motif pelaku nekat membunuh adik kandungnya sendiri, kata Soeryadi saat dihubungi pada Kamis (3/3).
Soeryadi menyebut, beberapa saksi mengatakan Rudi memiliki gangguan kejiwaan. Namun, asumsi itu belum bisa dibuktikan karena Rudi belum diperiksa.
Dugaan sementara pelaku depresi atau stres. Nanti pelaku diperiksa ahli kejiwaan untuk membuktikan pelaku mengalami depresi atau stres, ujar Soeryadi.
Salah satu warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian, Tarno, membenarkan dugaan tersebut. Kepada polisi, Tarno mengatakan, Rudi baru saja dipecat dari pekerjaan dan bercerai.
Dia (Rudi) tidak bekerja sejak pandemi itu. Dia juga gampang emosi dan kerap terlihat ngobrol sendiri. Padahal korban dan pelaku saudara kandung dan tiap hari tinggal serumah, ujar Tarno.
Sementara itu, Imam, paman korban dan pelaku, menyebut bahwa Rudi membunuh adiknya yang masih SMA itu, usai menelepon ibunya yang menjadi pekerja migran Indonesia (PMI) atau tenaga kerja wanita (TKW) di Hongkong.
Dalam telepon itu, Rudi meminta uang. Kepada ibunya, Rudi mengaku belum bekerja.
Rudi ditelepon ibunya yang jadi TKW. Ibunya saat itu menyuruh Rudi mandi dan makan, kata Imam.










