Pembunuhan 3 Orang Sekeluarga di Situbondo, Polda Jatim Bentuk Timsus Gabugan

SITUBONDO, iNews.id - Pembunuhan tiga orang dalam satu keluarga di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur menjadi perhatian serius kepolisian. Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jatim menurunkan tim khusus (Timsus) untuk membantu pengungkapan kasus pembunuhan sekeluarga tersebut.

Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Arbaridi Jumhur mengatakan, timsus dari Subdirektorat III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim diturunkan guna memperkuat penyelidikan yang saat ini tengah dilakukan Polres Situbondo bersama Polsek Besuki.

“Benar, kami bersama tim gabungan dari Polda Jawa Timur, Polres Situbondo dan Polsek Besuki saat ini sedang melakukan penyelidikan mendalam terhadap kasus ini,” ujar AKBP Arbaridi Jumhur, Rabu (31/12/2025).

Kasus pembunuhan satu keluarga Situbondo ini terungkap setelah tiga orang yang masih memiliki hubungan keluarga ditemukan meninggal dunia di dalam rumah mereka di Dusun Watuketu, Desa Demung, Kecamatan Besuki. Ketiga korban diketahui bernama M Hasim (58), Suningsih (38) serta anak mereka Umi Rahmania (18).

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) sementara, ketiga korban ditemukan di lokasi berbeda dalam rumah. Suningsih dan Umi Rahmania ditemukan meninggal dunia di dalam kamar, sementara M Hasim ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di area kamar mandi yang berdekatan dengan dapur.

Informasi kepolisian menyebutkan, penemuan korban pembunuhan satu keluarga Situbondo bermula saat Abdur, orang tua Suningsih, mendatangi rumah tersebut pada Minggu (28/12/2025) untuk mengantarkan tempe. Namun, setelah beberapa kali mengetuk pintu rumah, tidak ada jawaban dari dalam.

Karena curiga, Abdur mendapati pintu samping rumah dalam keadaan tidak terkunci dan sempat masuk ke dapur untuk meletakkan tempe sebelum kembali keluar. Sekitar 30 menit kemudian, rasa khawatir membuat Abdur kembali masuk ke rumah melalui pintu samping. Saat itulah dia menemukan M Hasim tergeletak bersimbah darah di area kamar mandi.

Dalam kondisi panik, Abdur kemudian mencari keberadaan anak dan cucunya. Suningsih serta Umi Rahmania ditemukan meninggal dunia di dalam kamar dengan luka parah dan bersimbah darah.

Hingga kini, aparat kepolisian masih mendalami pembunuhan satu keluarga Situbondo untuk mengungkap motif, rangkaian kejadian serta pelaku. Sejumlah barang bukti telah diamankan dan pemeriksaan terhadap para saksi terus dilakukan.

Polda Jatim menyatakan pengungkapan pembunuhan satu keluarga Situbondo menjadi prioritas karena seluruh korban ditemukan tewas secara tragis di kediaman mereka sendiri.