Miris! Tak Ada Alarm Kebakaran di Gedung Terra Drone, 22 Nyawa pun Melayang

Miris! Tak Ada Alarm Kebakaran di Gedung Terra Drone, 22 Nyawa pun Melayang

Terkini | inews | Jum'at, 12 Desember 2025 - 17:25
share

JAKARTA, iNews.id - Kebakaran Gedung Terra Drone di Kemayoran, Jakarta Pusat menewaskan 22 orang pada Selasa (9/12/2025) lalu. Polisi mengungkapkan, gedung itu ternyata tidak memiliki sistem alarm kebakaran.

Hal tersebut dipastikan setelah polisi memeriksa sejumlah saksi terkait sistem alarm gedung.

"Alarm kebakaran juga berdasarkan keterangan saksi tidak ada," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Roby Hery Saputra, Jumat (12/12/2025).

Peristiwa kebakaran hebat itu justru diketahui lantaran pemberitahuan dari mulut ke mulut antarkaryawan. Salah satu karyawan yang sempat mengambil APAR menginformasikan soal api yang mulai membesar dari lantai satu gedung.

"Maksudnya alarm itu disampaikan melalui mulut, manual. Jadi tidak ada alarm sistemnya sendiri," tambah Roby.

Gedung tersebut juga tidak mempunyai jalur evakuasi khusus. Hal itulah yang membuat sejumlah korban harus meninggal dunia kehabisan napas karena terjebak kepulan asal tebal.

Dari temuan polisi, tambah Roby, korban-korban itu kebanyakan berada di sekitar jendela gedung. Mereka diduga mencoba memecahkan kaca untuk mencari oksigen.

"Mungkin (korban) mencoba memecahkan kaca, tapi dengan kaca yang ada di lokasi tidak mudah pecah dengan tangan atau tanpa alat khusus," kata dia.

Polisi telah menetapkan Direktur Utama Terra Drone, Michael Wishnu Wardana sebagai tersangka. Polisi menilai Wishnu telah lalai melakukan manajemen penyimpanan bahan-bahan mudah terbakar.

Topik Menarik