Pebiliar Indonesia Dituntut Bisa Bersaing di PBC Indonesia International Open 2025
JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI), Hary Tanoesoedibjo yakin atlet biliar Indonesia mampu bersaing di ajang Predator Pro Billiard Center (PBC) Indonesia International Open (IIO) 2025. Hary percaya diri karena banyak atlet Tanah Air yang sudah berpengalaman di berbagai kompetisi.
Ajang biliar kancah internasional Predator PBC Indonesia International Open 2025 siap digelar. Turnamen ini akan berlangsung di PBC, iNews Tower, Jakarta pada 12 - 18 Juli 2025 mendatang.
Setelah sukses pada edisi perdananya tahun lalu, tahun ini menjadi penyelenggaraan kedua turnamen ini. Hadiah yang ditawarkan pun jauh lebih besar, yaitu 235.000 dolar AS atau sekitar Rp3,8 miliar dengan jumlah kategori yang bertambah dari sebelumnya.
Mauro Zijlstra Cetak Gol Perdana di Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali U-22, Netizen Ikut Bahagia
Turnamen ini akan menyuguhkan persaingan ketat dalam tiga kategori utama: Men’s 10 Ball Open, Women’s 10 Ball Open, dan Mixed Doubles 10 Ball Open. Nantinya, turnamen ini akan diikuti atlet-atlet biliar ternama seperti Alexander Kazakis (Yunani) peringkat 1 WPA saat ini, diikuti pesaing ketatnya Denis Grabe (Estonia) yang menempel diperingkat ke 2 WPA salah satu pemain top Eropa,
Kemudian ada atlet dari Asia Wu Kun Lin (Taiwan) peringkat 5 di WPA dan peringkat 1 di Asia. Atlet Indonesia selaku tuan rumah pun banyak yang meramaikan ajang ini. Di antaranya Silviana Lu, atlet putri peringkat pertama nasional yang siap menunjukkan tajinya di hadapan publik internasional.
Kemudian ada Jeffry Zen, atlet putra peringkat pertama nasional yang akan menjadi salah satu tumpuan harapan Indonesia dalam ajang prestisius ini. Hary meyakini, atlet-atlet Indonesia mampu bersaing di turnamen edisi kali ini.
"Yang pertama sejauh mana saya confident ya, atlet kita bisa berprestasi di IIO 2025. Saya punya kepercayaan diri cukup tinggi," kata Hary dalam konferensi pers Predator PBC Indonesia International Open 2025 di iNews Tower, Minggu (6/7/2025).
"Karena belakangan ini atlet kita cukup baik, karena mungkin sering ikut kompetisi, mereka sering latihan, dan juga kepercayaan dirinya meningkat," sambungnya.
Menurut Hary, mengikuti kompetisi memang sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan diri para atlet. Apalagi, olahraga biliar butuh konsentrasi tinggi yang berasal dari kepercayaan diri sendiri.
"Karena kompetisi itu penting sekali karena itu melatih mental juga kalau secara melakukan kompetisi, meskipun hebat, tapi begitu menghadapi kompetisi bisa grogi. Biliar itu kalau grogi bisa salah semua. Saya yakin atlet kita, mudah-mudahan, bisa ikut ambil bagian memenangkan kompetisi," tutupnya.










