Wall Street Dibuka Koreksi Terbebani Eskalasi Geopolitik Israel-Iran
IDXChannel - Indeks utama bursa saham Amerika Serikat atau Wall Street dibuka melemah pada perdagangan Jumat (13/6/2025).
Pasar terseret eskalasi ketegangan geopolitik di Timur Tengah setelah Israel melancarkan serangan ke fasilitas nuklir Iran.
Sentimen pelaku pasar pun memburuk, memicu aksi jual di sejumlah sektor, terutama saham-saham maskapai dan teknologi.
Dow Jones turun 1 persen, S&P 500 terkoreksi 0,91 persen dan Nasdaq anjlok 1,12 persen.
Harga minyak melonjak hampir 9 persen pasca serangan Israel, mendorong kenaikan saham sektor energi seperti Chevron naik 3,1 persen, dan ExxonMobil menguat 3,5 persen pada pra-perdagangan.
Namun, lonjakan harga minyak memukul saham maskapai penerbangan seiring insiden Air India.
Delta Air Lines anjlok 3,8 persen, United Airlines jatuh 4,7 persen, Southwest Airlines turun 2,5 persen, dan American Airlines melemah 3,9 persen.
“Kondisi ini berpotensi menyeret AS ke dalam konflik, dan jika itu terjadi, pasokan minyak dan gas global dapat terganggu lebih lama,” tulis analis Panmure Liberum dalam catatannya, dilansir Investing.
Dari sisi makro, pasar menunggu data survei konsumen periode Juni dari University of Michigan yang dijadwalkan rilis pada pukul 10.00 pagi waktu setempat.
(DESI ANGRIANI)
