Imbas Mogok Massal Dokter, Pasien Wanita Lansia Meninggal di Ambulans

Imbas Mogok Massal Dokter, Pasien Wanita Lansia Meninggal di Ambulans

Global | okezone | Rabu, 28 Februari 2024 - 14:06
share

SEOUL - Pemerintah Korea Selatan (Korsel) telah meluncurkan penyelidikan atas kematian seorang wanita berusia 80-an setelah ambulansnya ditolak masuk ke beberapa rumah sakit karena aksi mogok massal dokter yang sedang berlangsung.

Pasien meninggal di ambulans setelah mengalami serangan jantung.

Sekitar 70 dokter junior telah melakukan pemogokan selama seminggu terakhir untuk memprotes rencana melatih lebih banyak dokter.

Hal ini membuat ruang gawat darurat berada di bawah tekanan. Pemerintah menuduh para dokter telah mempertaruhkan kesehatan masyarakat.

Paramedis di kota Daejon pada Jumat (23/2/2024) telah menelepon sekitar tujuh rumah sakit untuk mengambil wanita tersebut, namun ditolak karena kurangnya staf dan tempat tidur.

Dia akhirnya dirawat di rumah sakit (RS) universitas negeri 67 menit setelah dia pertama kali meminta bantuan. Namun dinyatakan meninggal pada saat kedatangan.

Pada Selasa (27/2/2024), pejabat pemerintah mengatakan mereka akan menyelidiki kasus tersebut, yang telah diberitakan secara luas di media Korea Selatan.

Hal ini diyakini sebagai kematian pertama yang terkait dengan pemogokan dokter, di mana pekerja magang dan warga memprotes rencana pemerintah untuk menambah lebih banyak dokter karena ketakutan akan persaingan.

Ruang gawat darurat berada di bawah tekanan yang signifikan karena tingkat staf yang rendah. Media lokal melaporkan operasi telah ditunda dan pasien harus dipindahkan ke rumah sakit lain.

Topik Menarik