7 Perjalanan Desy di MCI Season 12, Terbang Langsung dari Korea Hingga Terhenti di Top 4

7 Perjalanan Desy di MCI Season 12, Terbang Langsung dari Korea Hingga Terhenti di Top 4

Gaya Hidup | okezone | Senin, 5 Mei 2025 - 15:03
share

JAKARTA - Desy Caroline, peserta MasterChef Indonesia Season 12, menorehkan perjalanan yang inspiratif dan penuh semangat hingga mencapai posisi Top 4.

Keputusannya untuk meninggalkan kuliah di Korea Selatan demi mengikuti ajang memasak bergengsi ini menunjukkan dedikasi dan tekadnya dalam mengejar impian di dunia kuliner.

Berikut perjalanan Desy di MasterChef Indonesia Season 12, dari awal audisi, hingga terhenti sampai Top 4, dirangkum Okezone, Senin (5/5/2025)

1. Awal Perjalanan: Dari Korea ke Galeri MasterChef

Desy, lulusan manajemen perhotelan, tengah menyelesaikan kuliahnya di Korea Selatan ketika memutuskan untuk mengikuti audisi MasterChef Indonesia Season 12. 

Dengan sisa waktu tujuh hari sebelum kelulusan, ia memilih kembali ke Indonesia, bahkan menyusun konsep menu audisinya dalam pesawat menuju Jakarta. 

Keberaniannya ini membuahkan hasil, membawa Desy ke dalam galeri MasterChef dan memulai perjalanannya di kompetisi tersebut.

2. Pengalaman Kerja di Maldives

Sebelum ke Korea, Desy sempat bekerja di sebuah resor eksklusif di Maldives selama delapan bulan. Di sana, ia bertugas di bagian restoran, khususnya dalam pembuatan berbagai jenis hidangan pastry untuk para tamu. Pengalaman ini menjadi batu loncatan dalam karier kulinernya. 

3. Performa dan Strategi di Galeri

Selama kompetisi, Desy dikenal dengan kemampuannya dalam menciptakan hidangan yang sesuai dengan selera juri. Ia fokus pada keseimbangan rasa dan tekstur, memastikan setiap elemen dalam hidangannya harmonis. 

Desy juga memperhatikan preferensi juri, seperti menyajikan hidangan dengan rasa yang kuat dan seasoning yang tepat. Strategi ini membantunya bertahan dan bersaing dengan peserta lain yang memiliki keunggulan di berbagai bidang kuliner.

4. Berani Menghadapi Tantangan

Dalam salah satu tantangan di MasterChef Indonesia Season 12, Desy bersama dua kontestan lainnya, Manik dan Kirana, harus memasak hidangan berbahan dasar durian, meskipun mereka tidak menyukai buah tersebut. Desy berhasil mengolah durian menjadi hidangan "Durian Ice Cream Pancake". 

5. Berhasil Lolos di Tantangan Head to Head hingga Masuk dalam Top 10 Besar 

Pada tantangan Head to Head, Desy berhadapan dengan Aisyah dan berhasil memenangkan tantangan tersebut, sehingga mendapatkan apron putih dan masuk ke galeri MasterChef Indonesia Season 12. 

Desy berhasil masuk ke dalam daftar 10 besar kontestan MasterChef Indonesia Season 12, menunjukkan konsistensinya dalam kompetisi yang ketat.

 

6. Tantangan Menuju Top 4

Di babak Top 4, Desy menghadapi dua tantangan besar. Pada tantangan pertama bertema 'Masakan Nusantara Favorit Keluarga', Desy berhasil menjadi pemenang. Namun, pada tantangan kedua 'White Ingredients', ia harus bersaing di pressure test bersama Hovit dan Danny. 

Tantangan ini mengharuskan mereka mengolah bahan-bahan mewah yang belum pernah mereka gunakan sebelumnya, seperti Buddha's hand orange dan Carabineros. Sayangnya, Desy tereliminasi di tahap ini, mengakhiri perjalanannya di posisi Top 4.

7. Jadi Inspirasi

Meskipun tidak mencapai grand final, perjalanan Desy di MasterChef Indonesia Season 12 menjadi inspirasi bagi banyak orang. 

Keberaniannya dalam mengambil keputusan besar, dedikasinya dalam setiap tantangan, dan kemampuannya untuk terus belajar dan beradaptasi menunjukkan bahwa dengan tekad dan kerja keras, impian dapat diraih. 

Desy membuktikan bahwa perjalanan menuju sukses tidak selalu tentang kemenangan akhir, tetapi juga tentang pertumbuhan dan pembelajaran sepanjang jalan.

Topik Menarik