Review: Revlon Colorstay Satin Ink, Sukses Bikin Bibir On Point Seharian Tanpa Touch Up!

Mencari produk liquid lipstick yang menutup warna bibir gelap dan tahan seharian? Well, rekomendasi saya jatuh pada Revlon Colorstay Satin Ink . Produk bibir yang termasuk underrated ini bahkan sukses mencuri hati saya sejak pemakaian pertama, lho! Lebih lanjut, yuk, simak ulasan Revlon Colorstay Satin Ink yang menurut saya patut masuk pouch makeup kamu!

Kemasan dan Aplikator

Revlon Colorstay Satin Ink hadir dalam kemasan plastik berbentuk persegi panjang dalam nuansa hitam yang dilengkapi warna sesuai shade- nya. Pada kemasan, tertera tulisan merek dan nama produk, serta stiker yang mencakup nomor BPOM, tanggal kedaluwarsa, dan keterangan shade di bagian bawah.

Aplikator doe foot- nya memiliki bentuk unik dengan lurus di bagian atas dan lebar melengkung di bawah. Menurut saya, aplikator ini menjadi nilai plus karena memudahkan mengaplikasikan produk khususnya pada bibir lebar.

Formula, Tekstur, Kandungan

Formula Revlon Colorstay Satin Ink menggunakan Flexible Color Film Technology yang diklaim dapat menjaga warna lipstik tetap berkilau dan nyata dengan ketahanan hingga 16 jam. Kandungan utamanya mencakup aloe extract , black currant seed oil , rosemary extract , silk powder , dan vitamin E yang bermanfaat menutrisi dan melembapkan bibir.

Konsistensi teksturnya berada di antara cair dan sedikit kental dengan kesan yang lumayan terasa di bibir, terutama jika digunakan bergaya full lips. Selain itu, juga dibutuhkan beberapa menit untuk memastikan produk benar-benar ngeset di bibir untuk memberikan hasil akhir satin dengan sentuhan glossy .

Warna dan Pigmentasi

Pada seri Colorstay Satin Ink, Revlon menghadirkan 22 varian warna atau shade dalam nuansa bold yang mencakup red - coral, pink, plum-berry, dan nude-brown . Namun, saat ini di Indonesia hanya tersedia 10 varian warna dengan dua shade yang saya miliki, di antaranya:

Di antara dua shade yang saya coba, keduanya sama-sama memiliki pigmentasi tinggi sehingga dapat menutup warna bibir yang gelap sekalipun. Namun, apabila menyukai tampilan blurry atau tidak terlalu intens, maka dapat mengaplikasikan produk ini dalam jumlah sedikit, lalu ratakan menggunakan jari.

Pendapat Pribadi

Jujur saja, menurut saya produk ini benar-benar mengingatkan pada Maybelline Superstay Vinyl Ink yang sempat viral beberapa waktu lalu. Kemiripannya bahkan dari segi formula yang memberikan pigmentasi warna tinggi, serta hasil akhir yang sama-sama glossy, namun minim transfer.

Hanya saja, Revlon Colorstay Satin Ink cenderung menawarkan warna yang lebih pekat dengan ketahanan lebih panjang. Yup, produk ini benar-benar tahan seharian meski sudah berkali-kali minum dan makan.

Tapi, jangan berekspektasi produk ini masih tetap menempel sempurna, karena seiring waktu, warnanya akan mulai memudar akibat gesekan masker dan gelas. Meski begitu, masih tetap menyisakan stain yang indah tanpa perlu touch up.

Overall, meski sedikit terasa berat dan agak lengket, namun saya pribadi menyukai Revlon Colorstay Satin Ink untuk penggunaan sehari-hari agar bibir tetap on point tanpa perlu touch up.

Jika tertarik membuktikan performanya, Revlon Colorstay Satin Ink bisa dibeli di e-commerce seharga Rp145.000, ya.