6 Cara Mengatasi Sesak Nafas Pada Ibu Hamil Saat Tidur dan Kiat Mencegahnya

Sesak nafas pada ibu hamil saat tidur memang biasa terjadi. Namun, hal ini bisa menjadi masalah yang mengganggu kenyamanan tidur dan kesehatan ibu serta bayi yang dikandungnya. Sesak nafas pada ibu hamil bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti peningkatan ukuran rahim yang menekan diafragma, perubahan hormonal, dan peningkatan volume darah.

Utamanya, sesak nafas pada ibu hamil terjadi karena hormon progesteron selama masa kehamilan menstimulasi pusat pernapasan ke otak. Pada saat peningkatan hormon progesteron, udara yang masuk ke otak lebih sedikit dibandingkan udara yang dikeluarkan. Inilah yang membuat ibu akan terasa sesak nafas.

Untuk mengatasinya, ibu bisa melakukan beberapa cara. Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu mengatasi sesak nafas pada ibu hamil saat tidur.

1. Posisi tidur yang tepat

Posisi tidur yang tepat sangat penting untuk mengurangi sesak nafas pada ibu hamil. Hindari tidur terlentang karena posisi ini bisa membuat rahim menekan diafragma dan membuat sesak nafas semakin parah. Sebaiknya ibu hamil tidur dengan posisi miring, baik miring ke kiri atau ke kanan. Posisi ini akan membebaskan tekanan pada rahim dan membuat napas lebih lancar.

2. Naikkan bantal

Meninggikan kepala dengan menambahkan bantal di bawah kepala bisa membantu mengurangi sesak nafas pada ibu hamil. Bantal ekstra di antara lutut juga dapat membantu memperbaiki posisi tidur dan mengurangi tekanan pada rahim.

3. Peregangan

Melakukan peregangan ringan sebelum tidur bisa membantu mengurangi tekanan pada rahim dan meningkatkan sirkulasi darah. Gerakan peregangan juga dapat membantu merilekskan otot-otot dan meningkatkan pernapasan.

4. Latihan pernapasan

Latihan pernapasan dapat membantu meningkatkan kapasitas paru-paru dan memperbaiki sirkulasi darah. Cobalah untuk bernapas perlahan dan dalam, tahan nafas selama beberapa detik, dan hembuskan secara perlahan.

5. Angkat tangan ke atas

Saat sesak nafas terjadi, angkat lengan tangan ke atas untuk membantu pernafasan. Gerakan lengan ke atas membuat tulang rusuk terangkat, sehingga udara yang masuk bisa lebih banyak.

6. Konsumsi makanan sehat

Makanan sehat seperti buah-buahan, sayuran, dan makanan yang mengandung protein tinggi dapat membantu menjaga kesehatan ibu dan bayi dalam kandungan serta mengurangi risiko sesak nafas. Hindari makanan yang pedas, soda, kafein, makanan berlemak, atau mengandung banyak garam karena makanan tersebut dapat memperburuk sesak nafas.

Sesak nafas pada ibu hamil saat tidur bisa sangat mengganggu dan bahkan membahayakan kesehatan ibu dan bayi. Oleh karena itu, sangat penting bagi ibu hamil untuk menjaga kesehatan dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat. Dengan mengikuti tips di atas, ibu hamil dapat mengurangi sesak nafas dan meningkatkan kenyamanan tidurnya.