Jangan Asal Share, Ini 6 Etika Bermedia Sosial Dalam Islam

Jangan Asal Share, Ini 6 Etika Bermedia Sosial Dalam Islam

Berita Utama | BuddyKu | Jum'at, 31 Maret 2023 - 13:30
share

AKURAT.CO Kehadiran media sosial sangat membantu kehidupan manusia pada zaman ini. Untuk berkomunikasi dengan orang lain serta mendapatkan informasi dapat dilakukan hanya dengan media sosial. Hampir setiap orang sibuk dengan media sosialnya setiap harinya, entah itu karena memang bidang pekerjaan atau hanya untuk mengisi waktu.

Media sosial dapat diibaratkan bagai pedang bermata dua. Jika dapat dimanfaatkan dengan baik media sosial dapat menjadi jalan bagi umat muslim menuju surga, tapi jika salah menggunakannya, dapat mencegah umat muslim masuk ke dalam surga dan dimasukkan ke dalam neraka Allah SWT.

6 Etika Bermedia Sosial Dalam Islam

Terdapat enam etika dalam bermedia sosial. Berikut penjabarannya:

1. Jadikan sebagai Tempat Mencari Ilmu

Media sosial dapat dijadikan jalan untuk mendapatkan ilmu di dalamnya. Banyak sekali akun-akun yang selalu memberikan konten bermanfaat bagi kita, sehingga memberikan kita pemahaman mengenai agama. Meskipun tidak sedetail mengikuti kajian secara langsung, tetapi tetap dapat memberikan ilmu dan nasehat yang dibutuhkan.

Media sosial pun dapat menjadi pemantik bagi untuk dapat rajin ke majelis ilmu. Karena sering mendengar atau membaca nasehat ustaz-ustaz di media sosial, maka tidak jarang sebagian dari umat muslim mengikuti kajian ustaz tersebut secara tatap muka.

Artinya: Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga. (HR. Muslim, no. 2699)

2. TIdak Menyebarkan Kebencian dan Mengadu Domba

Tidak hanya mudah dalam menyebarkan informasi, tapi media sosial juga mudah untuk berbagi informasi atau hal apapun itu. Maka jangan jadikan media sosial dijadikan sebagai penyebar kebencian terhadap orang lain. Seorang muslim harus memberikan manfaat bagi orang lain. Jangan juga menjadikan media sosial untuk mengadu domba di antara dua orang atau lebih. Dari sahabat Hudzaifah radhiyallahu anhu ia berkata:

:

Artinya: Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda: "Tidak akan masuk surga al-qattat (tukang adu domba).

3. Menjaga Perkataan

Sering kita mendengar bahwa begitu banyak pembullyan yang dilakukan di media sosial, bahkan menyebabkan korban yang dibully memilih untuk mengakhiri hidupnya. Jempol yang dipakai untuk mengetik merupakan pengganti dari mulut untuk berbicara, maka jaga perkataan kita agar tidak menyakiti hati orang lain.

Artinya: Seorang muslim adalah seseorang yang orang muslim yang lainnya selamat dari gangguan lisan dan tangannya. (HR.Bukhari)

4. Selalu Cek Kembali Informasi yang Akan Disebarkan

Sebagai seorang muslim kita harus mengecek terlebih dahulu dalam menerima informasi atau berita sebelum. Hal ini perlu dilakukan untuk meminimalisir kesalahan informasi atau berita yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Jangan sampai informasi yang disebarkan merupakan informasi yang keliru dan menyesatkan orang lain.

Allah menyuruh untuk selalu mengecek kembali atas berita yang akan disebarkan kepada orang lain, sebagaimana yang termaktub dalam Al-Quran pada surah Al-Hujurat ayat 6:

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu.

5. Jaga Aib Orang Lain

Tidak jarang media sosial digunakan untuk menyebar aib dan keburukan orang lain. Baik itu dilakukan secara sengaja maupun tidak sengaja. Bahkan ada yang memang sengaja membagikan aib temannya dengan tujuan seru-seruan.

Nabi Muhammad SAW bersabda:

,

Artinya: Barangsiapa menutupi aib seseorang, Allah akan menutupi aibnya di dunia dan akhirat (HR. Muslim)

6. Buat Media Sosial sebagai Sarana Penyebar Kebaikan

Allah menyuruh umat muslim agar berlomba-lomba dalam kebaikan, media sosial dapat menjadi media yang baik dalam menyebarkan kebaikan. Membagikan ilmu atau merepost postingan-postingan yang bermanfaat agar dapat diketahui oleh orang lain, karena sesungguhnya Rasulullah bersabda:

,

Artinya: Barangsiapa menunjukkan suatu kebaikan, maka ia mendapatkan pahala seperti pahala orang yang melakukannya. (HR. Muslim)

Itulah enam etika dalam bermedia sosial. Semoga bermanfaat.

Wallahu Alam.[]

Topik Menarik