Malam Jumat, Coba Posisi Leapfrog Sex yang Menyenangkan!
INGGRIS, NETRALNEWS.COM - Malam Jumat, cobalah menyenangkan pasangan dengan posisi Leapfrog Sex yang memuaskan. Bila diartikan, Leapfrog Sex adalah posisi lompatan katak. Tapi jangan terkecoh dengan namanya ya!
Posisi seks yang satu ini sama sekali tidak membutuhkan peran hewan katak. Selain itu dijamin nggak ada bunga bakung yang dipakai, kecuali kalau kamu dan pasangan menginginkannya.
Leapfrog Sex adalah posisi yang menyenangkan pada gaya doggy. Posisi ini menawarkan kenikmatan menggelitik G-spot yang dalam.
Ada banyak posisi yang bisa dicoba setelah kamu berhasil melakukan "lompatan dasar", sehingga bisa terus bermain-main sampai puas.
Siap untuk mengenal manuver praktis ini? Berikut caranya, seperti dirangkum dari laman Metro.co.uk, Kamis (23/6/2022).
Pada posisi Leapfrog Sex, sang wanita akan ada dalam posisi merangkak, seperti melakukan gaya doggy klasik. Tekan bagian atas tubuh ke bawah, sehingga wanita mengistirahatkan kepala, dada, dan lengan di tempat tidur.
Sang pria bisa berlutut di belakang wanita, memegang pinggul pasangannya, dan melakukan penetrasi. Kamu bisa ambil kendali mengatur kecepatan, menjadi lambat dan sensual atau lebih keras dan lebih cepat. Pastikan berkomunikasi dengan pasangan, apakah dia menikmatinya.
Untuk pria, jangan ragu untuk menambahkan beberapa rangsangan klitoris dengan tangan atau sex toys. Sesuaikan juga tinggi pinggul Anda untuk kenyamanan.
Lakukan Variasi
Variasi pertama, sang pria bisa mengangkat satu kaki ke atas dan ke depan, meletakkan kaki mereka di tempat tidur, sementara kaki yang lain tetap berlutut. Sang wanita bisa mengangkat kakinya ke atas dan ke belakang, membiarkan kaki pasangannya menopangnya.
Wanita yang di bawah bisa diikat tangannya ke belakang. Jangan ragu untuk menambahkan ballgag juga, jika kamu menginginkannya.
Variasi kedua, minta sang pria menyandarkan bagian atas tubuhnya ke depan, di atas punggug wanita. Sang pria juga bisa menahan pergelangan tangan pasangannya di tempat tidur untuk keseimbangan.
Variasi ketiga, sama seperti katak klasik, sang pria bukan berlutut, melainkan berdiri di lantai saat sang wanita mengambil posisi di tempat tidur.







