Abu Nawas Menang Lomba Bikin Raja Tidur, Modalnya Cuma Cerita Amburadul!
KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau akrab disapa Gus Baha menceritakan sosok lucu Abu Nawas . Suatu hari Baginda Raja membuat semacam sayembara dan mengundang banyak penyair. Ini dilakukannya supaya dapat menceritakan suatu kisah yang bisa membuat Raja tidur.
Saat itu Raja tidak dapat tidur karena terngiang-ngiang dengan seorang perempuan yang pernah dilihat. Kemudian pada dasarnya ia adalah sosok raja yang baik, tidak mungkin berbuat serong dengan perempuan lain.
Kemudian Raja coba melupakannya, namun bayangan tentang perempuan yang dilihatnya tersebut membuatnya tidak bisa tidur. Oleh karena itu, Raja memutuskan melupakan perempuan itu dengan mendengarkan kisah dari para penyair.
Malam pun makin larut, tidak ada satu penyair pun yang bisa membuat Raja tertidur. Hingga akhirnya giliran Abu Nawas, ia pun menceritakan sesuatu yang sebenarnya tidak jelas kepada sang raja.

3 Bahaya Mencium Anak Kecil Setelah Merokok yang Bisa Mengintai Kesehatan Si Kecil Tanpa Gejala!
"Begini, Raja. Ada seekor semut yang penasaran dengan lubang telinga manusia. Untuk mengobati rasa penasarannya, semut itu masuk ke lubang telinga manusia. Ternyata di dalamnya gelap, dan semut itu tidak nyaman di dalamnya. Semut itu keluar. Tidak lama kemudian, semut itu melihat ke lubang telinga orang itu lagi. Semut tersebut penasaran, lalu masuk lagi ke dalamnya," katanya, dikutip dari alif.id .
Abu Nawas melanjutkan, "Ternyata di dalamnya gelap. Semut itu pun keluar lagi. Setelah berada di luar, semut itu masih juga penasaran. Dan lagi semut masuk lagi ke dalam lubang telinga manusia. Ternyata di dalam telinga, semut itu tidak nyaman lagi. Semut itu keluar lagi."
Sebenarnya Abu Nawas mengisahkan cerita semut itu yang keluar masuk telinga berulang kali. Mendengar itu semua, Raja bosan dengan cerita Abu Nawas tentang semut yang bolak balik masuk telinga. Kemudian sang Raja pum berkata:
"Sudah, sudah. Cerita tidak jelas begini kok dikisahkan kepadaku. Mending aku tidur saja daripada mendengar kisah tak jelas begini."





