Bicara Pentingnya Keberlanjutan Pembangunan, Jokowi: Demi Negara, Saya Harus Cawe-Cawe

Bicara Pentingnya Keberlanjutan Pembangunan, Jokowi: Demi Negara, Saya Harus Cawe-Cawe

Ekonomi | BuddyKu | Senin, 29 Mei 2023 - 21:21
share

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan ikut turun tangan langsung atau cawe-cawe demi keberlanjutan pembangunan di Indonesia ke depan. Hal tersebut disampaikan Jokowi saat bertemu dengan para pemimpin redaksi (Pemred) media dan konten kreator di Istana Kepresidenan pada sore hari ini Senin (29/5/2023).

"Sebagai kepala negara beliau berhak untuk dalam tanda kutip cawe-cawe. Kenapa karena untuk memastikan kalau program-program yang sudah berjalan saat ini itu akan bisa berlanjut," kata Direktur Pemberitaan MNC Group Prabu Revolusi yang hadir dalam pertemuan tersebut di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Prabu menjelaskan bahwa dengan adanya cawe-cawe yang dilakukan, maka Presiden dapat ikut serta mengawal kebijakan-kebijakan strategis seperti pembangunan IKN, hilirisasi, transisi energi bersih yang telah dilakukan pada masa kepemimpinannya.

"Jadi memang sebagai kepala negara beliau (Jokowi) gaboleh diem justru harus cawe-cawe. Ini menjawab kritikan bahwa mestinya sebagai presiden itu beliau gaboleh cawe-cawe. Jokowi pun menjawab pentingnya cawe-cawe untuk kepentingan negara," kata Prabu menirukan perkataan Presiden Jokowi.

Akhir Pekan, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Nonton Bioskop di Kota Bogor

Presiden, kata Prabu, berkepentingan untuk memastikan agar kepemimpinan nasional itu tidak kembali lagi ke titik awal dengan adanya pimpinan yang baru. Justru dengan adanya cawe-cawe, lanjut Prabu, Presiden dapat memastikan bahwa pembangunan tetap dilanjutkan untuk masa depan Indonesia.

"Jadi untuk itulah presiden harus cawe-cawe karena untuk menjaga pembangunan kedepan secara berlanjut," kata Prabu.

Selain itu, Prabu mengatakan bahwa cawe-cawe yang dilakukan oleh Presiden juga untuk memastikan Pemilu serentak 2024 dapat berlangsung secara demokratis, jujur dan adil. Presiden, lanjutnya, juga memastikan agar pemilu dapat terselenggara dengan baik dan aman, tanpa meninggalkan polarisasi atau konflik sosial di masyarakat.

Tidak hanya itu, lanjut Prabu, Presiden mengharapkan seluruh peserta pemilu dapat berkompetisi secara free dan fair, karenanya Presiden akan menjaga netralitas TNI Polri dan ASN. Dan juga, kata Prabu, Presiden ingin pemilih mendapat informasi dan berita yang berkualitas tentang peserta pemilu dan proses pemilu sehingga akan memperkuat kemampuan Pemerintah untuk mencegah berita bohong/hoax dan dampak negatif lainnya.

"Untuk memastikan agar pemilu bisa berjalan baik terselenggara dengan baik. Dan agar masyarakat juga bisa mendapatkan informasi yang sebaik-baiknya terkait dengan kepemimpinan yang akan datang," kata Prabu.

Topik Menarik