Singgung Kebijakan Ahok Soal Banjir Jakarta, Guntur Romli Sindir Keras Anies Baswedan: Malah Sibuk Penghargaan!
Politisi dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Guntur Romli menyoroti soal peristiwa bencana banjir yang kembali melanda DKI Jakarta. Dalam hal ini, Guntur memberi kritik pedas kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Seperti diketahui, beberapa hari terakhir sebagian ruas Ibu Kota kembali tergenang banjir, di antaranya di Jalan Kembangan Utara, Jakarta Barat, tinggi air mencapai 50 cm. Hal ini karena tingginya curah hujan di sekitar kawasan Jawa Barat dan DKI.
Melalui akun Twitter miliknya,Guntur Romli mengkritisi kebijakan naturalisasi Anies yang dianggapnya gagal total mengatasi banjir Jakarta. Ia juga menyinggung soal kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat masih menjabat sebagai orang nomor satu dan dua di Ibu Kota.
"Andai Anies melanjutkan program penanggulangan banjir yang dilakukan oleh Jokowi & Ahok, Jakarta sudah bebas dari banjir. Eh dia malah bersilat lidah soal naturalisasi. Hasilnya ya banjir ini, naturalisasi, banjir dianggap natural," tulis Guntur Romli di Twitter, Senin (18/7/2022).
Jokowi Resmikan Rekonstruksi Pelabuhan Wani dan Pantoloan: Tidak Boleh Kalah dari Negara Lain!
Selain mengkritisi soal kebijakan Anies yang tidak mampu atasi banjir, Guntur Romli juga menyinggung kegiatan Anies yang dinilainya malah berorientasi politik jelang Pilpres 2024. Ia menyoroti acara Jakarta Menyapa yang digelar oleh Anies di Jakarta International Stadium (JIS).
"Klau lagi gak banjir, Anies nongol pamer penghargaan, kalau lg banjir Wagubnya dipaksa nongol buat bela diri, banjir sampe 2 meter kok disebut genangan atau parkir air istilah Anies," tulisnya.
"Anies malah sibuk pamer penghargaan, sibuk ngurus balapan. Wagubnya yang dipaksa nongol buat komen soal banjir," sindirnya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan Pemprov DKI Jakarta terus berupaya meminimalisasi adanya genangan air maupun banjir di wilayahnya. Ariza menyebut program pengendalian banjir terus digencarkan termasuk pembangunan Waduk Situ Embung hingga pompa juga diaktifkan.
"Yang paling penting seluruh masyarakat tetap waspada, disiplin, jangan membuang sampah sembarang," ucapnya.
