Didekati Jet Tempur MiG-31 Rusia, 2 Pesawat Pengebom B-1B AS Putar Balik

Sebuah jet tempur MiG-31 Rusia melesat mendekati sepasang pesawat pengebom strategis B-1B Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) di atas Laut Barents.

Dua pesawat pengebom Amerika itu didekati jet tempur Moskow ketika bergerak menuju Semenanjung Kola, Rusia, pada hari Minggu.

Kementerian Pertahanan Rusia, seperti dikutip Reuters , Senin (25/3/2024) mengonfirmasi bahwa militer Moskow mengirim sebuah jet tempur MiG-31 dari pangkalan udara di wilayah Murmansk untuk menemui sepasang pesawat pengebom Amerika.

Sepasang pesawat B-1B, kata kementerian itu, putar balik menjauh dari wilayah udara Rusia.

Angkatan Bersenjata Norwegia enggan memberikan informasi tentang penerbangan sepasang pesawat pengebom Amerika.

Namun, ketika ditanya oleh Barents Observer , Markas Besar Gabungan di dekat Bod menegaskan bahwa pesawat-pesawat tersebut berada di wilayah udara Norwegia sebelum terbang melintasi wilayah udara internasional di Laut Barents.

Kegiatan tersebut mencakup wilayah udara Norwegia dan internasional, kata juru bicara markas tersebut, Reidar Flasnes.

Kami tidak dapat merinci kegiatan tersebut, lanjut Flasnes.

Menurutnya, Amerika Serikat merupakan penanggung jawab penerbangan pada hari Minggu. Namun, dia mengonfirmasi bahwa penerbangan tersebut telah disetujui oleh Kementerian Pertahanan Norwegia.

Operasi B-1B tersebut melibatkan tiga Stratotanker KC-135R AS yang terbang keluar dari pangkalan udara Mildenhall di utara London pada Minggu pagi. Ketiga pesawat tanker itu terbang ke utara melintasi Norwegia dan Swedia.

Di dalam Lingkaran Arktik, pesawat-pesawat tanker memberikan dukungan bahan bakar untuk pesawat pengebom AS dan mungkin juga untuk mendukung jet tempur NATO.

Komando AS di Eropa belum mengomentari misi pesawat pengebom B-1B tersebut.

Akhir pekan lalu menandai berakhirnya latihan NATO tingkat tinggi Nordic Response 2024 yang dipimpin Norwegia.

Sekitar 20.000 tentara, pesawat militer dan lebih dari 50 kapal selam, fregat, korvet, kapal induk, dan berbagai kapal amfibi berpartisipasi dalam pelatihan penguatan ke Norwegia oleh pasukan sekutu di dalam Lingkaran Arktik jika terjadi perang.