ASDP Kebut Pengembangan Kawasan Terintegrasi Labuan Bajo Dan BHC

ASDP Kebut Pengembangan Kawasan Terintegrasi Labuan Bajo Dan BHC

Travel | BuddyKu | Rabu, 27 September 2023 - 21:48
share

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) tancap gas menyelesaikan proyek pembangunan destinasi wisata waterfront di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur dan Bakauheni Harbour City (BHC) di Lampung.

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi menjelaskan, ASDP saat ini tengah melakukan transformasi wilayah Pelabuhan di Labuan Bajo yang semula bersebelahan dengan pusat pelelangan ikan menjadi lokasi perhelatan acara bertaraf internasional.

Kurang dari 6 tahun, Pelabuhan Labuan Bajo telah menjadi salah satu kawasan elit dimana Hotel Meruorah terpilih menjadi tempat berlangsungnya acara KTT ASEAN, ungkap Ira di Kantor Pusat ASDP, Jakarta, Rabu (27/9).

Ira mengatakan, upaya transformasi yang dilakukan di lingkungan pelabuhan menjadi salah satu peran ASDP sebagai agent of development untuk menghidupkan ekonomi masyarakat sekitar serta membuka lapangan pekerjaan.

Selain Labuan Bajo, ASDP juga terus meningkatkan pembangunan kawasan Bakauheni BHC mulai dari Siger Park yang terdiri dari wilayah budaya, religi dan entrepreneurship.

Adapun, investasi pembangunan BHC yang diperkirakan akan selesai dalam jangka waktu sekitar 20-30 tahun mencapai sebesar Rp 4,5 T.

Menurut Ira, sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) yang menghubungkan pariwisata Lampung dan gerbang Pulau Sumatera, progress pembangunan tahap I sudah mencapai 100 persen.

Diantaranya untuk pembangunan Masjid BSI, Selasar Siger BTN, Menara Siger BRI, Area Parkir Siger Park, Siger Market Mandiri, Krakatau Park hingga Jalan Akses Tahap I.

Sementara, saat ini proses pembangunan untuk Creative Hub BNI sudah mencapai 87 persen.

Selain itu, kata Ira, untuk melengkapi fasilitas di BHC, akan segera dibangun Museum Siger dan pembangunan Amphitheater Siger Park yang masih dalam proses.

Museum Siger rencananya akan berdampingan dengan Menara Siger, dibangun dengan standar internasional dan akan menjadi salah satu sarana untuk melindungi, mengembangkan, dan mengomunikasikan sejarah Siger dan kebudayaan Lampung.

Adapun, Amphitheater Siger Park saat ini masih dalam proses pembangunan dan diperkirakan akan beroperasi pada awal 2024.

Dengan kapasitas hingga 1.500 orang, penyelenggara acara dapat melangsungkan konser dan aktivitas outdoor lainnya.

Hingga Agustus 2023, data mencatat total pengunjung Siger Park sebanyak 71.540 unit kendaraan dengan rincian 28.280 unit motor dan 43.260 unit mobil.

Jumlah unit kendaraan roda dua tertinggi ada pada bulan April sebanyak 8.248 unit dan jumlah unit kendaraan roda empat tertinggi ada pada bulan Juli sebanyak 10.225 unit.

Ira menambahkan, transformasi ASDP tidak hanya dilakukan pada wilayah sekitar pelabuhan dan operasional, namun juga pada segi pelayanan dengan menghadirkan integrasi sistem online ticketing Ferizy.

Saat ini Ferizy dapat diakses di 15 Pelabuhan diantaranya Merak, Bakauheni, Ketapang, Gilimanuk, Ajibata, Ambarita, Lembar, Padangbai, Jangkar, Sape, Labuan Bajo, Jepara, Karimunjawa, Ujung, dan Kamal.

Topik Menarik