Tak Perlu ke Mesir, Ini 5 Situs Kuno yang Mirip Piramida di Indonesia!
PIRAMIDA salah satu destinasi peradaban kuno yang penuh misteri. Piramida memiliki makna sejarah, keagamaan, dan arsitektur yang menakjubkan.
Banyak wisatawan datang ke Mesir untuk melihat keajaiban piramida. Ternyata tak hanya Mesir, Indonesia juga terdapat bangunan kuno yang berstruktur seperti piramida. Bahkan salah satu bangunan dianggap lebih tua dari piramida Mesir.
Penyuka piramida mana suaranya? Jangan sampai kamu melewatkan kunjungan ke situs-situs yang enggak kalah misterius ini. Kamu juga enggak harus pergi jauh ke luar negeri karena semuanya ada #DiIndonesiaAja#, bunyi caption di unggahan akun Instagram @kemenparekraf.ri.
Lantas apa saja 5 situs tua berstruktur seperti piramida di Indonesia? Berikut ulasannya seperti dikutip dari akun Instagram @kemenparekraf.ri.
1. Gunung Padang
Gunung Padang adalah situs arkeologi yang terletak di Cianjur, Jawa Barat. Gunung ini memiliki struktur yang terdiri dari tumpukan batu-batu dengan formasi yang mirip piramida.
Situs ini terkenal karena menjadi menjadi pusat perdebatan dan penelitian, karena ada klaim bahwa struktur batu di Gunung Padang adalah bukti adanya piramida kuno di Indonesia.

Situs Gunung Padang (Okezone.com)
Menurut salah satu penelitian oleh Laboratorium Beta Analytic, Miami, Florida, lapisan dengan kedalaman 5-12 meter dari situs ini berusia 14.500-25.000 SM alias lebih tua dari Piramida Mesir.
2. Lebak Cibedug
Lebak Cibedug merupakan situs megalitikum dengan bangunan berdenah segi empat yang terdiri dari beberapa tingkatan ruang atau halaman.
Bangunan berstruktur punden dengan 6 teras dan pola bangunan dibuat semakin tinggi ke belakang.

Lebak Cibedug (BPCB Banten)
Situs ini memiliki luas sekitar 40 kilometer persegi, dan disekitarnya terdapat bangunan peninggalan zaman Megalitikum, seperti berundak, menhir, dan meja batu seperti dolmen.
Lebak Cibedug dibangun pada tahun 2500- 1500 SM. Situs ini dulunya digunakan sebagai tempat peribadatan untuk menghormati roh-roh nenek moyang yang dipercayai memiliki pengaruh terhadap fenomena alam.
3. Candi Borobudur
Candi Borobudur merupakan situs arkeologi yang terletak di Magelang, Jawa Tengah. Candi ini dibangun pada abad ke-9 M dengan struktur teras bertingkat.
Candi Borobudur merupakan candi Buddha terbesar di dunia, yang memiliki struktur tiga tingkat. Jika dilihat dari jauh, strukturnya mengerucut seperti piramida, tetapi dengan detail yang lebih rumit.
Bangunan ini memiliki 73 stupa kecil yang menampung patung Buddha, serta satu stupa besar di tengah. Candi Borobudur telah diakui sebagai situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1991.

Candi Borobudur
4. Candi Kethek
Candi Kethek merupakan candi Hindu megalitik yang terletak di Karanganyar, Jawa tengah.
Situs ini diperkirakan dibangun pada abad ke-15-16 masehi. Candi ini dinamai Kethek karena masyarakat sering menemukan kera/ kethek di sekitarnya.
Candi Kethek terdiri dari empat teras bertingkat yang dihubungkan dengan tangga. Jika dilihat dari depan, bangunannya menyerupai piramida, tetapi tidak memiliki ruang di dalamnya.
5. Candi Sukuh
Candi Sukuh merupakan kompleks candi Hindu yang terletak di Karanganyar, Jawa Tengah, yang dibangun pada abad ke-15 dengan struktur yang unik.
Candi ini terdiri dari 3 teras dengan bangunan utama yang mirip situs Piramida Kukulcan warisan peradaban Suku Maya di Meksiko.
Candi Sukuh
Selain itu, Candi ini terkenal kontroversial karena relief dan arca yang vulgar mengumbar seksualitas, termasuk bentuk alat kelamin pria dan wanita yang terlihat jelas pada beberapa bagian candi.



