Fenomena Suhu Dingin di Bandung saat Kemarau, Ini Penjelasan BMKG

Fenomena Suhu Dingin di Bandung saat Kemarau, Ini Penjelasan BMKG

Travel | BuddyKu | Jum'at, 21 Juli 2023 - 16:27
share

JAKARTA, celebrities.id - Fenomena suhu dingin di Bandung menjadi pusat perhatian masyarakat sekitar. Suhu Kota Bandung sempat menyentuh 17 derajat celsius di musim kemarau ini, 18 Juli 2023.

Perubahan suhu dingin di Bandung memunculkan banyak pertanyaan dari publik. Lalu, apa penyebab suhu dingin di Bandung?

Berikut celebrities.id telah merangkum beberapa sumber pada Jumat (21/7/2023) terkait fenomena suhu dingin di Bandung.

Fenomena Suhu Dingin di Bandung

Melansir laman resmi Pemkot Bandung, suhu udara dingin di Bandung merupakan fenomena alamiah yang umum terjadi ketika masa puncak kemarau pada Juli-Agustus.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG) Kota Bandung, dalam lima hari terakhir (14-18 Juli 2023) suhu minimum Bandung menyentuh angka 17 derajat celsius, di bawah nilai suhu minimum normal. Kondisi ini sangat berbeda jauh dengan suhu pada umumnya.

Perubahan suhu dingin ekstrem di wilayah Bandung juga dipengaruhi oleh adanya musim dingin di wilayah Australia. Akibatnya, tekanan udara yang tinggi di wilayah Australia menyebabkan pergerakan massa udara dingin menuju Indonesia atau lebih dikenal dengan Angin Monsun Australia.

Namun, kenaikan suhu dingin ekstrem di Bandung tersebut sifatnya tidak berbahaya karena merupakan fenomena alam normal yang terjadi di musim kemarau. BMKG menghimbau para warga Bandung dan sekitarnya untuk tetap menyikapi dengan tenang tanpa perlu khawatir.

Fenomena suhu dingin yang terjadi saat ini secara empiris akan berlangsung hingga Agustus 2023. Nantinya, memasuki awal September kondisi suhu di Bandung akan berangsur menghangat kembali.

Dalam menyikapi suhu ekstrem yang sedang berlangsung, masyarakat Bandung diharapkan untuk mempersiapkan berbagai peralatan seperti selimut atau jaket tebal demi penunjang aktivitas sehari-hari lebih baik.

Topik Menarik