Antonio Maria Blanco Jr Ungkap Tantangan Terbesar Duta Museum, Ubah Stigma Museum yang Membosankan

JAKARTA, celebrities.id - Aktor muda Antonio Maria Blanco Jr dipercaya menjadi duta museum selama dua tahun berturut-turut sejak 2021 lalu.

Sang aktor didapuk sebagai duta museum dalam ajang penghargaan bagi museum dan tokoh permuseuman Indonesia bertajuk Indonesia Museum Award 2022 digelar pada Selasa, (20/12/2022) di Auditorium Gedung IV Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia.

Sebagai representasi dari generasi milenial, aktor kelahiran Denpasar, 28 Maret 1999 itu memahami betul bahwa museum masih sepi peminatnya. Khususnya dari kalangan generasi milenial. Menurutnya, hal itu karena adanya stigma bahwa museum adalah tempat yang membosankan dan tak menarik untuk dikunjungi.

"Memang diakui generasi muda Indonesia sangat minim minatnya untuk menjadikan museum itu rumah mereka, dimana mereka bisa belajar atau menjadi tempat yang wajib mereka kunjungi," tutur Antonio saat menerima penghargaan Duta Museum IMA 2022.

Cucu dari pelukis terkenal Don Antonio Blanco itu pun sempat menceritakan kesulitan yang dialaminya. Khususnya ketika harus mengajak teman-temannya untuk berkunjung ke museum atau tempat kebudayaan lainnya. Tak terkecuali saat mengajak teman-temannya ke museum keluarganya, Museum Blanco Renaissance di Bali.

Bahkan, banyak pertanyaan yang ditunjukkan padanya seakan-akan mengarah pada persepsi bahwa tidak ada hal menarik yang dapat ditemukan ketika mengunjungi museum. Stigma itulah yang seakan begitu melekat dalam benak generasi milenial.

"Saya merasa susah ya untuk mengajak teman-teman saya untuk datang dan berkunjung ke museum dan kalau saya mengajak mereka untuk datang pasti banyak sekali alasan, entah ada yang bilang \'Bro, sorry kayaknya tempatnya jauh deh," ucapnya.

"Sorry kayaknya aku pilih ke tempat lain aja deh, sampai sering muncul pertanyaan Emangnya apa sih yang ada di dalam museum?" ujar Antonio menirukan ucapan temanya.

Aktif di dunia seni peran membuat Antonio "memanfaatkannya" sebagai ajang untuk memperkenalkan seni budaya, termasuk museum. Ketika sedang plesiran ke Bali pun Antonio tak henti-hentinya merayu rekan sesama artis untuk menyambangi tempat kesenian, termasuk museum milik keluarganya. Sayang, tawarannya itu seringkali ditolak mentah-mentah karena ada tempat lain yang dirasa lebih menarik untuk dikunjungi.

"Saat ini saya sedang bergerak di bidang seni peran, saya syuting, saya memiliki teman-teman influencer dan artis. Jadi kalau mereka sedang berlibur ke Bali, saya selalu berusaha untuk mengajak mereka ke tempat seni budaya, termasuk museum. Namun entah mengapa mereka lebih memilih tempat-tempat seperti beach club, atau mereka ingin party dulu ingin ke resto yang lebih estetik," ucapnya.

Menurut Antonio, cukup disayangkan jika banyak generasi muda yang mengenal Bali karena Beach Club nya dan tujuan berkunjung ke Bali semata-mata karena mencari tempat untuk berpesta. Antonio menyebut bahwa sebelumnya Bali begitu diminati karena terkenal akan panorama alam serta kebudayaannya yang begitu kental.

"Padahal perlu kita ingat bahwa Bali itu pada awalnya dicari bukan karena Beach Club atau partynya tapi Bali itu awalnya dicari karena keindahan alam dan seni budayanya," tuturnya.

Melihat fenomena itu, Antonio menyadari itu menjadi PR terbesarnya agar museum menjadi salah satu daftar tempat yang wajib dikunjungi oleh generasi muda.

"Oleh karena itu, sebagai Duta Museum itu jadi PR yang besar untuk saya, mencari cara alternatif agar museum menjadi pilihan anak muda sebagai tempat yang akan mereka kunjungi," ucapnya.