Dishub DKI Siagakan 2.500 Personel Jaga Terminal hingga Tempat Wisata Selama Nataru

Dishub DKI Siagakan 2.500 Personel Jaga Terminal hingga Tempat Wisata Selama Nataru

Terkini | okezone | Rabu, 17 Desember 2025 - 17:18
share

JAKARTA – Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mengerahkan 2.500 personel untuk mengamankan mobilitas masyarakat selama masa Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Pengamanan difokuskan di terminal angkutan umum hingga kawasan wisata yang diprediksi ramai pengunjung.

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menyebutkan ribuan personel tersebut disiagakan baik di darat maupun di laut. Untuk pelayanan transportasi laut, Dishub DKI melakukan pengamanan dan pengaturan perjalanan menuju Kepulauan Seribu.

"Total kita kerahkan 2.500 personel. Terkait pengaturan di laut, tentu pelayanan ke masyarakat Kepulauan Seribu. Di darat, ada terminal, kita memiliki empat terminal utama dan tiga terminal bantuan," kata Syafrin kepada wartawan, Rabu (17/12/2025).

Syafrin menjelaskan, pihaknya menyiapkan empat terminal utama dan tiga terminal bantuan untuk melayani pergerakan masyarakat keluar dan masuk Jakarta selama Nataru.

"Terminal utama itu ada Terminal Terpadu Pulo Gebang, Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kalideres, dan Terminal Tanjung Priok. Sementara terminal bantuannya ada Terminal Muara Angke," ujarnya.

 

"Kemudian Terminal Grogol dan Terminal Lebak Bulus. Dengan keberadaan tiga terminal bantuan ini, diharapkan pergerakan masyarakat keluar dan masuk Jakarta dapat terfasilitasi dengan baik," sambungnya.

Selain terminal, lanjut Syafrin, pengamanan juga difokuskan di sejumlah lokasi wisata yang diperkirakan dipadati pengunjung. Dishub DKI menyiapkan manajemen dan rekayasa lalu lintas di kawasan Ragunan, Monas, Ancol, Pantai Indah Kapuk (PIK), Setu Babakan, Kota Tua, hingga Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

"Untuk Taman Mini, kami juga sudah berkoordinasi terkait pengaturan lalu lintas apabila terjadi kepadatan pengunjung di lokasi-lokasi wisata tersebut," ungkapnya.

Ia menambahkan, pihaknya menyiagakan 80 unit derek, 46 mobil patroli, serta dua unit kendaraan VMS mobile untuk memberikan informasi lalu lintas kepada masyarakat secara langsung di lapangan.

Topik Menarik