Viral! Pria Ini Menangis Bertemu Bupati Masinton saat Cari Istri dan Anak Hilang dalam Bencana

Viral! Pria Ini Menangis Bertemu Bupati Masinton saat Cari Istri dan Anak Hilang dalam Bencana

Terkini | inews | Jum'at, 28 November 2025 - 14:54
share

TAPANULI TENGAH, iNews.id - Kisah haru mewarnai bencana banjir bandang dan longsor di Tapanuli Tengah (Tapteng) yang viral di media sosial. Seorang pria bermarga Hutauruk nekat berjalan kaki puluhan kilometer dari Tarutung menuju Kecamatan Tukka demi mencari istri dan anaknya yang sudah 2 hari tak bisa dihubungi.

Dalam perjalanan, dia tidak sengaja bertemu dengan Bupati Tapteng Masinton Pasaribu, dan meluapkan kesedihannya yang selama ini dia pendam.

Dalam video yang diunggah akun Threads @horastapanuliutara, pria bernama Ebyn Hutauruk terlihat mengenakan celana jeans penuh lumpur. Wajahnya menunjukkan kecemasan mendalam.

"Istri saya gendong anak. Sudah 2 hari tidak bertemu. Oh Tuhan, mereka di mana sekarang Pak? saya pengen tahu aja Pak. Bapak tolong saya, Pak," ucap pria bermarga Hutauruk kepada Masinton dikutip Jumat (28/11/2025).

Kalimat itu keluar terbata-bata dari mulut Ebyn saat bertemu Masinton. Suaranya pecah menahan tangis, berharap ada kejelasan nasib keluarganya di tengah keterputusannya akses komunikasi dan transportasi.

Kondisi jalan yang ambles, jembatan putus dan longsor membuat jalur dari Tarutung menuju Tukka sulit dilalui kendaraan. Ebyn memilih berjalan kaki menyusuri jalanan rusak, lumpur tebal dan jalur licin demi menemukan keluarganya yang menghilang setelah bencana melanda.

Bupati Masinton terlihat memberikan semangat dan menenangkan Ebyn.

“Semangat bang, kami mengerti perasaanmu,” ucap Masinton.

Dia berjanji akan membantu mencari keberadaan istri dan anak Ebyn melalui tim gabungan di lapangan.

Pertemuan spontan itu memicu simpati luas di media sosial. Ribuan warganet menyampaikan doa dan dukungan moral bagi Ebyn.

"Semoga Pak Hutauruk dapat bertemu istri dan anaknya dalam keadaan selamat. Tuhan memberkatimu," @sahatsirait60.

"Semoga segera ketemu dengan keluarga," @adekuquthbie

"Yang sabar Pak," @sd_pantibudaya_kisaran.

Hingga saat ini, Tapanuli Tengah menjadi salah satu daerah terdampak paling parah akibat banjir bandang dan longsor yang memutus akses jalan, listrik, serta jaringan telekomunikasi. Banyak keluarga terpisah dan sulit berkomunikasi.

Tim SAR, relawan, TNI-Polri, serta pemerintah daerah masih terus melakukan penyisiran di area permukiman, bantaran sungai, dan lokasi-lokasi yang diperkirakan menjadi titik terjebaknya warga. Prioritas utama tetap menyelamatkan warga yang terisolasi dan mencari mereka yang masih dilaporkan hilang.

Topik Menarik