Kuartal I-2025, Bank Danamon (BDMN) Genggam Laba Rp757 Miliar

Kuartal I-2025, Bank Danamon (BDMN) Genggam Laba Rp757 Miliar

Terkini | idxchannel | Selasa, 29 April 2025 - 20:54
share

IDXChannel - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) mendulang laba bersih sebesar Rp757 miliar pada kuartal I-2025. Angka ini turun sebesar 8,91 persen jika dibandingkan dengan laba bersih pada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp831 miliar.

Meski demikian, perseroan mencatat biaya kredit (cost of credit) mengalami penurunan sebesar 11 persen year-on-year pada kuartal I-2025. Selain itu, margin bunga bersih (NIM) perseroan berada di level 7,1 persen pada periode tersebut.

Direktur Utama Danamon, D. Ejima mengatakan, sepanjang periode tiga bulan pertama 2025, Danamon terus menjaga momentum pertumbuhannya, dengan kinerja yang baik pada sisi penyaluran pinjaman dan penghimpunan dana, serta kualitas aset yang tetap terjaga dengan baik.

"Kami mengapresiasi kepercayaan dari nasabah, para mitra, pemegang saham, regulator, pemerintah, dan seluruh pemangku kepentingan, kepada Danamon," katanya dalam keterangan resmi, Selasa (29/4/2025).

Danamon secara konsisten mencatatkan pertumbuhan pada fungsi intermediasi bisnisnya, dengan total kredit dan trade finance konsolidasian sebesar Rp192,7 triliun, tumbuh 7 persen dibandingkan tahun sebelumnya (year-on-year). 

Pertumbuhan ini juga terlihat pada sisi pendanaan, di mana perseroan membukukan dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp151,7 triliun, tumbuh 6 persen year-on-year.

Dengan tetap menjaga kualitas aset seiring dengan pertumbuhan bisnisnya, Danamon membukukan pendapatan operasional sebelum pencadangan (PPOP) konsolidasian sebesar Rp2,0 triliun. 

Dari sisi intermediasi, pertumbuhan penyaluran kredit Danamon didorong oleh pertumbuhan dua digit pada lini bisnis Enterprise Banking and Financial Institution, SME Banking, dan Consumer Banking. 

Pertumbuhan ini juga terlihat pada sisi penghimpunan dana, dengan pertumbuhan pendanaan granular sebesar 6 persen year-on-year.

Di tengah penyaluran kredit yang terus bertumbuh, Danamon memprioritaskan pengelolaan kualitas aset dan manajemen risiko dengan selalu berpegang pada prinsip kehati-hatian. Hal ini tercermin pada rasio loan at risk (LAR) sebesar 10,4 persen per 31 Maret 2025, lebih baik 160 basis poin dibandingkan tahun sebelumnya. 

Rasio NPL bruto sebesar 1,9 persen, 30 basis poin lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Meskipun kualitas kredit di kuartal I-2025 semakin membaik, Danamon tetap mempersiapkan pencadangan yang memadai, yang ditunjukkan oleh rasio cakupan NPL (NPL coverage ratio) yang mencapai 283,3 persen, atau tumbuh 21,5 poin persentase dibanding tahun sebelumnya.

Sementara itu, melalui inisiatif sinergi bisnis bersama Adira Finance, Danamon mencatatkan pemberian pinjaman sinergi (synergy loan disbursement) pada ekosistem otomotif tumbuh stabil sepanjang kuartal I-2025 mencapai Rp989 miliar.

Pada ekosistem haji dan umrah, sepanjang kuartal I ini, Danamon menjalin kemitraan bersama dengan biro perjalanan ibadah, dengan pertumbuhan sebesar 140 persen year-on-year. 

Penghimpunan dana dari asosiasi, biro perjalanan, dan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) pada kuartal I-2025 tumbuh 468 persen year-on-year, bersamaan dengan pertumbuhan jumlah nasabah sebesar 57 persen yoy. 

Sementara itu, jumlah pinjaman sinergi pada kuartal I-2025 tumbuh 18 persen year-on-year mencapai Rp27,3 triliun, sedangkan jumlah kesepakatan sinergi (synergy deal) pada kuartal I ini tumbuh 21 persen yoy.

(Fiki Ariyanti)

Topik Menarik