Prada Turunkan Nilai Kesepakatan Akuisisi Versace Jadi Rp23 Triliun Imbas Kebijakan Tarif AS

IDXChannel- Perusahaan fesyen ternama Italia, Prada memutuskan memangkas nilai kesepatan pembelian Versace dari Capri Holdings sebesar USD200 juta (Rp3,3 triliun) menjadi hanya USD1,38 miliar (Rp23 triliun). Kabarnya kedua perusahaan sudah sepakat dengan nilai terbaru ini.

Dilansir Channel News Asia, Kamis (10/4/2025) nilai kesepakatan sebelumnya USD1,6 miliar terpaksa harus dipangkas karena situasi pasar yang tidak stabil dan dampak tarif baru dari AS.

Tarif yang diterapkan AS itu membuat harga saham pemilik Versace, Capri Holdings turun lebih dari 30 persen. Hal ini turut menurunkan nilai pasar perusahaan secara keseluruhan menjadi USD1,5 miliar.

Negosiasi antara Prada dan Capri sudah berlangsung selama lebih dari satu bulan. Salah satu poin penting dalam pembicaraan tersebut adalah masa depan Direktur Kreatif Versace Donatella Versace.

Donatella mundur mundur pada Maret lalu setelah 30 tahun menjabat. Dia digantikan oleh Dario Vitale dari Miu Miu, salah satu merek milik Prada.

Akuisisi ini dipandang sebagai langkah strategis untuk memperkuat posisi kedua merek. Estetika Prada yang elegan dan gaya Versace yang berani dianggap bisa saling melengkapi, meski banyak pihak menilai proses menghidupkan kembali Versace akan menjadi tantangan besar.

Versace tengah menghadapi penurunan penjualan dan menderita kerugian. Hal ini disebabkan oleh kebijakan Capri yang terlalu banyak melisensikan produk Versace ke pihak ketiga, seperti Luxottica dan Euroitalia. Akibatnya, penjualan Versace turun hampir 11 persen pada kuartal terakhir.

Jika kesepakatan dengan Prada selesai, Capri bisa lebih fokus menyelamatkan brand Michael Kors yang menjadi penyumbang terbesar pendapatan mereka.

(Ibnu Hariyanto)