PM Malaysia Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas Ismail Haniya di Qatar, Ini yang Dibahas

PM Malaysia Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas Ismail Haniya di Qatar, Ini yang Dibahas

Terkini | inews | Selasa, 14 Mei 2024 - 13:34
share

DOHA, iNews.id - Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim bertemu pemimpin Hamas Ismail Haniya di Doha, Qatar. Pada kesempatan itu, Anwar menegaskan sikap Malaysia yakni mendesak Israel untuk menghentikan kekejaman terhadap warga Palestina, membebaskan semua tahanan Palestina, dan menyetujui proposal gencatan senjata.

Dalam postingan di Facebook, Selasa (14/5/2024), Anwar menegaskan, Malaysia juga terus berkomitmen memainkan peran di level internasional agar Israel menghentikan serangan darat di Rafah. Malaysia juga melakukan berbagai upaya untuk membantu korban perang di Gaza, terutama bantuan kemanusiaan, obat-obatan, dan pendidikan.

Sejak konflik meletus (hampir) 8 bulan lalu, ratusan ribu warga Palestina terbunuh dan terluka dan sebagian tanah Gaza hancur permanen akibat kebrutalan rezim Zionis. Malaysia mengapresiasi kesediaan Hamas untuk melepaskan sandera, terutama anak-anak dan perempuan, serta menerima rencana perdamaian dunia Arab, OKI (Organisasi Kerja Sama Islam), dan masyarakat internasional, kata Anwar, seperti dilaporkan kembali kantor berita Bernama.

Anwar juga menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya 2 putra dan 3 cucu Haniya akibat dibom secara brutal oleh pasukan Zionis. Serangan itu terjadi di kamp Nuseirat tepat pada perayaan Idul Fitri lalu.

Haniya turut didampingi pejabat Hamas lainnya, Khaled Meshal, dalam pertemuan tersebut.

Dalam lawatannya ke Qatar, Anwar juga bertemu dua pemimpin tertinggi negara Teluk itu untuk membahas konflik Palestina-Israel dengan mempertimbangkan perkembangan terkini di Jalur Gaza. Kedua negara sepakat bahwa semua pihak harus berperan dalam mencari solusi guna mengakhiri penderitaan rakyat Palestina.

Topik Menarik