Jembatan Suramadu Macet, Bangkalan Arah Surabaya Ditempuh 2-3 Jam, Ada Kegiatan Haul Akbar

Jembatan Suramadu Macet, Bangkalan Arah Surabaya Ditempuh 2-3 Jam, Ada Kegiatan Haul Akbar

Terkini | surabaya.inews.id | Minggu, 11 Februari 2024 - 19:42
share

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Jembatan Surabaya-Madura atau Suramadu macet total. Pengendara dari Bangkalan menuju ke Surabaya wajib berhati-hati dan sabar, karena perjalanan bisa memakan waktu 2-3 jam, Minggu, 11 Februari 2024.

Penyebabnya, ada pelaksanaan Haul Akbar jamaah Al Khidmah di Pondok Pesantren Assalafi Al Fithrah, Kedinding Lor, Kenjeran. Aparat kepolisian juga membuat kebijakan buka tutup arus lalu lintas, karena banyak ratusan ribu jamaah usai mengikuti acara.

Untuk menjaga keamanan selama kegiatan, sebanyak 500 personel keamanan dari berbagai unsur, termasuk TNI, Polri, Satpol PP, Petugas Dinas Perhubungan, BPBD, dan petugas keamanan internal Pondok Pesantren Al Fithrah, akan dikerahkan.

Ketua Panitia Haul Akbar Al Fitrah, Ustaz Nasiruddin Hadiry, menjelaskan bahwa acara ini akan berlangsung selama dua hari berturut-turut, dimulai dari tanggal 10 hingga 11 Februari 2024. Pada hari pertama, Sabtu, kegiatan akan dimulai setelah Maghrib, sementara pada hari kedua, Haul Akbar akan dimulai pukul 07.00 WIB hingga selesai.

Ustaz Nasir menyampaikan, tujuan acara digelar untuk berzikir, bersholawat dan berdoa memohon keselamatan dan perlindungan kepada Allah SWT.

"Haul Akbar murni kegiatan berdoa, silaturahmi para murid para muhibbin dengan para guru-gurunya, mendoakan keselamatan bangsa dan negara," ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Ketua Umum Pengurus Pusat Al Khidmah Mohammad Uripan menambahkan, pelaksanaan Haul Akbar digelar bersamaan dengan hari tenang menjelang pesta demokrasi. Sehingga mengundang kekhawatiran sebagian pihak bahwa acara ini akan dipolitisasi untuk kepentingan Pemilu 2024.

Ia memastikan bahwa jamaah Al Khidmah dan semua kegiatannya tidak pernah digiring dukung mendukung partai politik maupun calon presiden tertentu.

"Kami tidak ada urusan dengan dukungan Capres-Cawapres," kata Uripan.


Bangkalan Arah Surabaya Ditempuh 2-3 Jam, Ada Kegiatan Haul Akbar. Foto iNewsSurabaya/ist

Untuk menghindari politisasi kata dia, pihaknya sengaja tidak mengundang pejabat pemerintah yang merepresentasikan sebagai anggota partai politik maupun pendukung Capres dan Cawapres.

Panitia dikatakannya, hanya mengundang Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur, Panglima Komando Daerah Militer V Brawijaya, serta sejumlah pimpinan organisasi keagamaan mulai dari pimpinan Majelis Ulama Indonesia Jawa Timur, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah hingga Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama.

Topik Menarik