Target Pertahankan Juara LKS, Dindik Datangkan Juri Nasional hingga TC Industri secara Khusus

MADIUN, iNewsSurabaya.id - Upaya mempertahankan gelar juara umum, Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim tak main-main. Mereka telah menarik juri-juri berpengalaman dari seluruh Indonesia untuk menilai kompetisi ini.

Tidak hanya itu, setelah pengumuman juara di tingkat provinsi, mereka segera menggelar Training Center (TC) dengan Dunia Usaha Dunia Industri dan Kerja (DUDIKA) untuk mempersiapkan siswa menghadapi pertandingan nasional.

Kepala Dindik Jatim, Aries Agung Paewai, menegaskan bahwa Lomba Kompetensi Siswa (LKS) di tingkat provinsi bukan sekadar seremoni belaka. Mereka berambisi meraih prestasi besar di tingkat nasional, sambil memberikan manfaat nyata bagi siswa yang telah bersiap matang untuk menghadapi tantangan ini.

"Mari kita lihat persiapan-persiapan sekolah secara langsung. Saya yakin, dengan motivasi yang kami berikan, para siswa akan semakin termotivasi untuk berkompetisi dengan segenap kemampuan mereka," ujarnya.

Aries juga meyakini bahwa melalui kompetisi ini, semangat juang para peserta akan semakin meningkat, dan akan tercipta bibit-bibit prestasi yang luar biasa.

Pj Wali Kota Batu turut berharap bahwa LKS tingkat provinsi akan melahirkan siswa-siswa yang memiliki kompetensi yang unggul. Dengan kehadiran tim penilai yang berkualitas dari berbagai tingkatan, termasuk guru-guru yang ahli di bidangnya dan para dosen yang turut membimbing siswa, mereka yakin dapat mencapai prestasi tertinggi.

"Mari jadikan LKS provinsi sebagai tolak ukur kami untuk mempertahankan gelar juara LKS tingkat nasional," tandasnya.

Lomba LKS yang disaksikan Kepala Dindik Jatim, Aries Agung Paewai. Foto iNewsSurabaya/saipul

Selain itu, Aries menambahkan bahwa pemenang LKS tingkat provinsi akan segera dilatih secara intensif untuk menghadapi kompetisi nasional.

"Kami akan memberikan TC sebaik mungkin agar mereka siap bertanding dan mempertahankan gelar juara. Ini adalah misi khusus kami," tambahnya.

Dalam kunjungannya, Aries juga sempat meninjau beberapa sekolah yang menjadi tempat pelaksanaan LKS tingkat provinsi, termasuk di SMKN 3 Madiun dengan bidang lomba kompetensi Chemistry, Fishery, dan Food Technology.