Rumor Presiden Trump Meninggal Viral, Kini Terlihat Menuju Lapangan Golf

Rumor Presiden Trump Meninggal Viral, Kini Terlihat Menuju Lapangan Golf

Global | sindonews | Minggu, 31 Agustus 2025 - 09:55
share

Rumor yang menyebut Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump meninggal dunia telah viral di media sosial setelah tak terlihat di depan umum selama beberapa hari. Menepis rumot tersebut, Trump terlihat sedang perjalanan untuk bermain golf pada hari Sabtu.

Trump dan cucunya, Kai Trump, terlihat memasuki kendaraan di halaman selatan Gedung Putih sambil mengenakan polo putih, celana hitam, dan topi merah khas MAGA-nya, menurut laporan Newsweek, Minggu (31/8/2025).

Iring-iringan mobilnya berangkat pukul 08.45 ET (12.45GMT) menuju lapangan golf.

Baca Juga: Wakil Presiden Vance Siap Pimpin AS jika Terjadi Tragedi Mengerikan

Sementara itu, koresponden Gedung Putih Daily Caller, Reegan Reese, juga mengatakan di X: "Saya bangun dan melihat orang-orang panik karena Trump sakit atau meninggal atau semacamnya karena dia tidak terlihat selama beberapa hari.""Saya bersama presiden kemarin sore. Saya mewawancarainya selama satu jam," kata Reese.

Rumor Trump meninggal mulai bermunculan di media sosial pada hari Jumat waktu Washington dengan asumsi dia tidak terlihat di depan umum selama dua hari. Hingga pukul 09.15 ET (13.15GMT) hari Sabtu, tanda pagar (tagar) #whereistrump menjadi trending topic keenam X di AS.

Grok, chatbot bertenaga AI milik X, melaporkan bahwa unggahan yang berspekulasi tentang kemungkinan kematian Trump telah menerima lebih dari 1,3 juta interaksi pengguna hingga Sabtu pagi.

Dari Mana Rumor Trump Meninggal Muncul?

Beberapa wartawan AS mengeklaim bahwa presiden tidak muncul di depan publik hampir sepanjang pekan.

"Trump tidak terlihat di depan umum sejak rapat kabinetnya pada hari Selasa," tulis Aaron Rupar dari Public Notice di X sambil membagikan ulang unggahan dari jurnalis Laura Rozen.Rozen memposting pada hari Jumat: "Trump tidak memiliki acara publik yang dijadwalkan sepanjang akhir pekan. Saya rasa dia juga tidak terlihat hari ini."

"Donald Trump tidak terlihat di depan umum sejak Selasa dan tidak memiliki acara yang dijadwalkan sepanjang akhir pekan," tulis akun Republicans against Trump di X. "Di mana dia? Siapa yang memimpin negara?"

Ditambah lagi fakta bahwa Wakil Presiden JD Vance mengatakan dalam sebuah wawancara dengan USA Today bahwa dia siap untuk menggantikan Trump jika terjadi sesuatu, dan teori konspirasi tersebar luas di platform X milik miliarder Elon Musk.

Selain itu, yang berpotensi mengobarkan api spekulasi adalah foto-foto memar di tangan Trump akhir-akhir ini, dan komentar terbaru dari pendukung Trump sekaligus ahli teori konspirasi, Alex Jones, yang meminta orang-orang untuk mendoakan presiden.

Jones mengeklaim bahwa presiden sedang dalam "krisis kesehatan", dan sepertinya akan "jatuh"."Itu menunjukkan, dan saya mengerti, ketakutan bahwa dia akan sakit—siapa yang tahu apa yang sedang terjadi," kata Jones. "Pergelangan kakinya sangat besar."

Jones kemudian mengatakan bahwa Trump yang berusia 79 tahun tampaknya "menurun, semakin cepat."

"Seorang pria berusia 45 tahun tidak mungkin melakukan ini," kata Jones. "Jadi, seiring krisis semakin parah, dan akan semakin parah, karena Anda bisa melihatnya menurun semakin cepat. Kondisinya belum terlalu parah, tetapi tidak seperti Biden yang benar-benar hancur, dan semua operasi otak ini dan sebagainya, Trump memiliki genetika yang hebat. Dia tangguh, dan jika dia menjaga dirinya sendiri, dia bisa melewati tahun-tahun ini dan setelahnya," paparnya.

Jones mengatakan kepada pemirsanya bahwa dia yakin jadwal Trump sebagian menjadi penyebabnya.

"Jadi saya sangat ingin Trump mengurangi jam kerja menjadi, Anda tahu, 14 jam," katanya.

"Bukan 20. Maksud saya, ini contohnya, mereka melihat jadwalnya minggu lalu ketika dia pergi ke Alaska. Dan dia terlihat melakukan wawancara, naik turun pesawat, dan sebagainya dalam jangka waktu 35 jam. Dan setiap jam atau lebih, dia melakukan wawancara, atau berbicara dengan pejabat, dan menghadiri rapat dan acara. Sepertinya dia tidak tidur. Anda tidak bisa melakukan itu di usia 50. Anda bisa melakukannya di usia 20. Anda pasti tidak bisa melakukannya di usia 79," imbuh dia.

Topik Menarik