Berdayaan Ekonomi Umat, Wamenkop Ferry Ingin Hidupkan Kembali Koperasi Masjid

Berdayaan Ekonomi Umat, Wamenkop Ferry Ingin Hidupkan Kembali Koperasi Masjid

Ekonomi | sindonews | Sabtu, 9 Agustus 2025 - 18:56
share

Wakil Menteri Koperasi dan UKM (Wamenkop) Ferry Juliantono mengungkapkan rencana menghidupkan kembali koperasi masjid di seluruh Indonesia. Program ini akan menjadi bagian dari ekosistem besar Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) yang tengah digagas Presiden Prabowo Subianto sebagai proyek strategis nasional.

Ferry menyampaikan rencana tersebut dalam forum Sidang Tahunan Ekonomi Umat yang digelar Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Jakarta, Sabtu (9/8). Menurutnya, potensi ekonomi umat melalui koperasi masjid sangat besar dan dapat menjadi salah satu instrumen pemberdayaan masyarakat.

"Saya sudah berkomunikasi dengan Sekjen Dewan Masjid Indonesia dan Sekjen MUI. Mudah-mudahan dalam waktu dekat akan ada kerja sama membentuk koperasi-koperasi masjid di seluruh Indonesia," ujarnya.

Baca Juga:Peringati Hari Koperasi, Wamenkop Temui Tiga Putri Bung Hatta

Ferry menjelaskan, pembentukan KDMP akan dibarengi dengan perbaikan sistem data desa yang selama ini dinilai tidak akurat dan kerap menyebabkan bantuan sosial salah sasaran. Untuk itu, pihaknya menggandeng IPB menerapkan metode drone mapping dan pengumpulan data spasial oleh warga desa sendiri, yang kemudian dianalisis dengan teknologi kecerdasan buatan (AI).Menurut Ferry, uji coba di 500 desa menunjukkan hasil signifikan. “Dengan metode ini, kami mendapatkan 189 sampai 200 indikator data, jauh lebih lengkap dibandingkan 40 indikator milik BPS,” katanya.

Data presisi ini, lanjut dia akan memudahkan pemerintah memetakan potensi desa secara rinci dan mengarahkan program koperasi sesuai kebutuhan lokal. Ia berharap metode ini bisa diadopsi sebagai standar nasional agar seluruh kementerian menggunakan satu data dan metode yang sama.

Selain koperasi desa, pemerintah juga akan membangun ekosistem yang menghubungkan koperasi pondok pesantren, koperasi pembiayaan syariah, dan nantinya koperasi masjid. “Kalau kita lakukan bersama-sama, koperasi bisa menjadi kekuatan ekonomi umat yang luar biasa,” ujarnya.

Baca Juga:Satgas Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih Rapat Bersama Seluruh Gubernur di Bali

Ferry menegaskan, koperasi masjid nantinya akan membantu memutus mata rantai praktik pinjaman online dan rentenir, sekaligus menjadi saluran distribusi produk masyarakat dan program pemerintah di tingkat lokal.Dalam kesempatan tersebut, Wamenkop Ferry juga menerima penghargaan dari Dewan Pimpinan MUI sebagai Tokoh Perubahan Ekonomi Indonesia atas dedikasi dan kontribusinya dalam menggerakkan ekonomi umat dan bangsa.

Ia menyebut penghargaan itu sebagai amanah untuk merealisasikan rencana Presiden Prabowo membentuk KDMP yang diharapkan mampu menghilangkan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.

"Koperasi desa akan menjadi penyalur program pemerintah sekaligus pembeli hasil produksi masyarakat, mulai dari pangan, hortikultura, perkebunan, perikanan, kerajinan, hingga kuliner," jelasnya.

Ferry optimistis jika koperasi maju, maka rakyat dan umat juga akan maju. "Kalau masjid punya koperasi, insya Allah akan membantu ekonomi umat," pungkasnya.

Topik Menarik