KPU Ungkap Ada Pergantian Paslon Pilkada Papua, Boven Digoel, dan Barito Utara

KPU Ungkap Ada Pergantian Paslon Pilkada Papua, Boven Digoel, dan Barito Utara

Nasional | sindonews | Senin, 14 Juli 2025 - 12:56
share

Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) mengungkapkan, Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Kepala Daerah di Provinsi Papua, Kabupaten Boven Digoel, dan Kabupaten Barito Utara bakal digelar pada 6 Agustus 2025. Dalam PSU ini, ada pergantian pasangan calon (paslon) akibat ada yang didiskualifikasi oleh Mahkamah Konstitusi (MK).

Hal itu diungkapkan oleh Ketua KPU RI Mochammad Afifuddinsaat Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi II DPR RI yang digelar di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (14/7/2025).

"Persiapan dan kesiapan PSU di Provinsi Papua, Kabupaten Boven Digoel, dan Kabupaten Barito Utara yang secara waktu kita laksanakan lebih awal pada di 6 Agustus sebagaimana amar putusan MK," tutur Afifuddin.

Baca Juga: Dampak Pemilu Nasional-Pemilu Lokal Dipisah dan Cara Mengatasinya

Afifuddin menyampaikan, ada pergantian pasangan calon (paslon) dalam PSU Pilkada di tiga daerah tersebut. Pergantian itu, kata dia, akibat putusan MK yang mendiskualifikasi sejumlah paslon.

Rapat Kerja (Raker) Komisi II DPR RI bersama KPU di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (14/7/2025). Foto/Achmad Al Fiqri

"Jadi berdasarkan putusan Mahkamah untuk di Provinsi Papua, di Kabupaten Boven Digoel dan Kabupaten Barito Utara terdapat paslon pengganti yang ditetapkan karena paslon sebelummya didiskualifikasi pada Pilkada tahun 2024 berdasarkan putusan Mahkamah," jelasnya.

Baca Juga: Pemilu Nasional dan Lokal Dipisah, Apa Saja Dampaknya?

Berikut ini daftar paslon yang diganti:1. Kabupaten Boven DigoelPetrus Ricolombus didiskualifikasi oleh MK, diganti Roni Omba.

2. Provinsi PapuaYermias didiskualifikasi oleh MK, diganti Constant Karma.

3. Kabupaten Barito UtaraA. Pasangan calon Gogo Purman Jaya-Hendro Nakalelo didiskualifikasi oleh MK, diganti menjadi Shalahuddin dan Felix Sonadie.

B. Paslon Akhmad Gunadi Nadalsyah-Sastra Jaya, diganti oleh Jimmy Carter dan Indriyati Karawaheni.

Topik Menarik