Beathor Suryadi Dipecat dari BP Taskin, Terkait Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi?

Beathor Suryadi Dipecat dari BP Taskin, Terkait Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi?

Nasional | sindonews | Selasa, 8 Juli 2025 - 19:58
share

Beathor Suryadi, resmi diberhentikan dari jabatannya sebagai tenaga ahli pimpinan di Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan Republik Indonesia (BP Taskin RI). Pemberhentian tersebut lantaran Beathor dianggap melanggar kode etik.

Pemberhentian Beathor Suryadi tercantum dalam surat bernomor B.116/KS.02/SES/6/2025 yang ditandatangani oleh Kepala Sekretariat BP Taskin RI Eni Rukawiani. Surat tersebut dikeluarkan pada 1 Juli 2025.

“Sehubungan masa kontrak kerja Saudara sebagai Tenaga Ahli Pimpinan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2025 serta berdasarkan hasil evaluasi atas adanya pelanggaran kode etik dan pencapaian kinerja yang tidak sesuai. Selanjutnya, terhitung mulai 1 Juli 2025 kontrak kerja Saudara tidak dilanjutkan,” bunyi keterangan tertulis dikutip SindoNews, Selasa (8/7/2025).

Baca juga: Beathor Suryadi Ungkap Ijazah Jokowi Dibuat di Pasar Pramuka, Libatkan Mantan Rektor?

Seperti diketahui, politikus Senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Beathor Suryadi sempat bersuara lantang terkait dengan kasus dugaan ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Beathor mengungkap orang di balik pembuatan semua dokumen pencalonan Jokowi di Pilkada Jakarta 2012 di Pasar Pramuka Pojok, Jakarta Pusat. Beathor menceritakan semua dokumen persyaratan maju Pilkada Jakarta 2012 diatur oleh Deni Iskandar.

Baca juga: Paiman Raharjo: Demi Allah Sumpah Mati Enggak Pernah Bikin Ijazah Jokowi

Dokumen itu kemudian dibawa oleh Widodo ke Pasar Pramuka untuk dibuat di kios milik Paiman. Menurutnya, Paiman bukan orang sembarangan karena merupakan mantan rektor perguruan tinggi swasta di Jakarta.

“Dulu PDI bisa menang 33,3 persen itu pakai akar bahar, pakai tato, jagoan semua. Yang sekarang sudah Doktor-doktor suaranya ngecil, enggak sebanyak orang itu, tapi orang itu enggak punya ijazah, bikinnya di situ,” kata Beathor dalam Podcast To the Point Aja yang tayang di YouTube SindoNews, Kamis, 26 Juni 2025.

Topik Menarik