Belum Resmi Meluncur, SUV Premium Jaecoo J8 Sudah Banjir 600 Pesanan: Sinyal Kuda Hitam Baru di Pasar Otomotif?
Di tengah pasar otomotif yang semakin kompetitif, fenomena mengejutkan kini datang dari Jaecoo, merek premium yang bersiap untuk menggebrak segmen SUV Indonesia. "Senjata" andalan mereka, Jaecoo J8 AWD, bahkan belum resmi diluncurkan, namun "surat cinta" dari para peminatnya sudah membanjir.
Tak tanggung-tanggung, sekitar 600 unit mobil ini dilaporkan telah dipesan melalui Surat Pemesanan Kendaraan (SPK). Sebuah angka yang fantastis untuk sebuah merek pendatang baru di kelas premium, sekaligus menjadi sinyal kuat bahwa ada "kuda hitam" baru yang siap menantang dominasi para pemain lama.
Kepercayaan yang Datang Sebelum Peluncuran
Antusiasme pasar yang luar biasa ini tentu menjadi sebuah validasi manis bagi Jaecoo Indonesia. Di saat banyak merek harus berjuang keras membangun kepercayaan setelah peluncuran, Jaecoo justru telah mengantonginya bahkan sebelum harga dan spesifikasi final diumumkan."Kami sudah membuka pre-book. Tapi untuk angka pastinya, dari tim penjualan yang lebih tahu. Namun, kurang lebih saat ini di kisaran 600 unit," ungkap Ryan Ferdiean Tirto, Head of Product Jaecoo Indonesia, di Sentul, Bogor, Senin (16/6/2025).
Angka ini lebih dari sekadar data. Ini adalah cerminan dari sebuah kepercayaan dan ekspektasi tinggi dari konsumen terhadap janji kualitas dan teknologi yang diusung oleh Jaecoo.
Kepercayaan konsumen ini dijawab Jaecoo bukan dengan janji kosong, melainkan dengan sebuah komitmen yang sangat serius untuk berinvestasi di Indonesia. Ryan menegaskan bahwa model yang akan diterima oleh konsumen nantinya adalah hasil rakitan lokal."Saat ini perakitannya dilakukan di Handal, partner kami. Total kandungan lokalnya sekitar 40 persen," ujarnya.Lebih dari itu, Jaecoo bahkan sudah merencanakan langkah yang lebih besar untuk masa depan. "Dan juga tahun ini, seperti yang disampaikan wakil presiden kami, kami akan memiliki pabrik sendiri di Indonesia," tambah Ryan.
Ini adalah sebuah pernyataan yang sangat kuat. Di saat beberapa merek baru masih berstatus importir, Jaecoo secara terang-terangan menunjukkan niatnya untuk mengakar, membangun basis produksi, dan menjadi bagian dari industri otomotif nasional dalam jangka panjang.
Pertaruhan di Pintu Gerbang Peluncuran
Meskipun unit-unit yang digunakan untuk pengujian saat ini masih didatangkan dari negara tetangga seperti Malaysia, Jaecoo memastikan bahwa konsumen akan menerima produk terbaik yang telah disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan pasar Indonesia."Untuk model-model yang ada saat ini itu didatangkan dari Malaysia dan negara tetangga lainnya. Tapi nanti konsumen dapat hasil rakitan lokal. Untuk spesifikasinya hampir sama tapi ada penyesuaian," ucap Ryan.
Kini, dengan bekal 600 pesanan di tangan dan komitmen produksi lokal yang kuat, semua mata tertuju pada momen peluncuran resmi Jaecoo J8 AWD bulan depan. Pertanyaannya kini bukan lagi apakah mobil ini akan laku, melainkan seberapa besar ia akan mengguncang peta persaingan SUV premiumditanahair?








