Pendidikan Kakang Rudianto, Bek Timnas yang Bantu Persib dan ASEAN All Stars Raih Juara
Berikut riwayat pendidikan pemain timnas Kakang Rudianto. Pesepak bola yang andal sebagai bek tengah ini membawa Persib meraih juara Liga 1 dan membantu ASEAN All Stars kalahkan Manchester United (MU).
Nama Kakang Rudianto kini semakin dikenal di jagat sepak bola nasional maupun internasional. Pemain muda bertalenta kelahiran Cianjur, 2 Februari 2003 ini mencuri perhatian publik bukan hanya karena aksinya sebagai bek tengah tangguh bersama Persib Bandung dan Timnas Indonesia U-20, tetapi juga karena latar belakang pendidikannya yang inspiratif.
Baca juga: Bandung Membiru! Ribuan Bobotoh Sambut Pawai Juara Persib
Masa Kecil dan Pendidikan Dasar
Kakang Rudianto lahir dari pasangan Abdul Kodir Jaelani di 2 Februari 003 Cianjur, Jawa Barat. Sejak kecil, bakat sepak bolanya sudah terlihat. Ia mengawali pendidikan formalnya di Kabupaten Cianjur dan merupakan alumni SMPN 1 Mande.
Baca juga: Enggak Nyangka! Kakang Rudianto Syok dan Bangga Lawan GarnachoKakang juga bergabung dengan sekolah sepak bola (SSB) lokal, yaitu SSB A7 Atep, yang menjadi salah satu tempat pertamanya mengasah kemampuan bermain bola.
Langkah Awal di Dunia Sepak Bola Profesional
Usai lulus dari pendidikan dasar, Kakang mengembangkan karier sepak bolanya di Akademi Persib Bandung, salah satu akademi sepak bola terbaik di Indonesia.
Foto/Instagram Kakang Rudianto
Di sinilah kemampuannya sebagai bek tengah semakin diasah hingga akhirnya ia berhasil menembus tim utama Persib Bandung pada musim 2021, sebuah pencapaian besar untuk pemain seusianya.Baca juga: GBLA Membara! Bobotoh Bikin Lautan Flare Rayakan Back to Back Juara Persib BandungKakang juga sempat menimba ilmu sepak bola di Inggris dan Italia dalam program Garuda Select II dan III, yang bekerja sama dengan pelatih dan fasilitator dari Eropa.
Pengalaman ini memperkaya perspektifnya dalam bermain bola sekaligus menambah kualitas individunya sebagai atlet profesional.
Panggilan Timnas dan Karier Internasional
Prestasi Kakang tak luput dari perhatian tim nasional. Tahun 2022, ia dipanggil memperkuat Timnas Indonesia U-19 untuk membela Indonesia di Piala AFF U-19 2022.
Ia juga memperkuat Timnas U-23 sebagai bek tengah dan memperkuat skuad Garuda di Piala Asia U23 2024.
Bersama Persib Bandung, Kakang ikut berperan besar dalam keberhasilan tim meraih juara Liga 1 2024–2025, setelah mengalahkan Persis Solo pada 24 Mei 2025. Hanya berselang empat hari, Kakang kembali mengukir sejarah bersama ASEAN All Stars, yang sukses mengalahkan Manchester United 1-0 di ajang UEL Maybank Challenge Cup 2025 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur.
Mahasiswa dan Polisi Sekaligus
Di tengah padatnya jadwal sebagai pesepak bola, Kakang tetap melanjutkan pendidikannya. Ia tercatat sebagai mahasiswa aktif di Universitas Negeri Surabaya (Unesa), program studi Manajemen Olahraga, dan mulai kuliah pada 7 Agustus 2023. Komitmennya terhadap pendidikan menunjukkan bahwa Kakang tidak hanya fokus pada prestasi lapangan, tetapi juga pada pengembangan diri secara akademis.
Lebih mengejutkan lagi, pada tahun yang sama, ia dinyatakan lolos masuk Akademi Kepolisian (Akpol) melalui jalur non-prestasi akademik dan kini memegang pangkat Brigadir Polisi Dua. Ini menjadikannya sosok panutan muda yang berhasil menyeimbangkan karier di dunia olahraga dan dunia kepolisian.
Mengangkat Dua Trofi dalam Lima Hari
Kemenangan atas Manchester United bersama ASEAN All Stars menjadi momen tak terlupakan. Dalam pertandingan yang dipimpin pelatih Vietnam Kim Kang-sik, Kakang dan Malik Risaldi menjadi wakil dari Timnas Indonesia.
Kemenangan ini menjadikan ASEAN All Stars sebagai juara Maybank Challenge Cup 2025, sekaligus membuat Kakang mengangkat dua trofi bergengsi hanya dalam lima hari—prestasi langka yang belum tentu bisa diraih pemain senior sekalipun.
Dengan tinggi badan 183 cm dan posisi sebagai bek tengah, Kakang Rudianto kini menjadi figur yang sangat potensial bagi masa depan sepak bola Indonesia.






