Calon Presiden Amerika Serikat Punya Cacing Mati di Otaknya

Calon Presiden Amerika Serikat Punya Cacing Mati di Otaknya

Global | sindonews | Kamis, 9 Mei 2024 - 20:15
share

Robert F Kennedy (RFK) Jr pernah mengira dia mengidap tumor otak, namun titik gelap pada hasil pemindaian ternyata adalah cacing parasit yang sudah mati.

Kabar itu dilaporkan New York Times dengan mengutip dokumen hukum.

Keponakan Presiden John Kennedy, yang saat ini menjalankan kampanye presiden independen, berpendapat dia lebih muda dan lebih sehat dibandingkan Presiden petahana Joe Biden dan saingan utamanya Donald Trump.

Namun, pada tahun 2010, RFK Jr mengalami kabut otak dan kehilangan ingatan yang sangat parah sehingga dia meminta nasihat ahli saraf terkemuka tentang kemungkinan tumor, menurut Times.

Meski demikian, seorang dokter di New York memberinya pendapat berbeda: parasit sudah mati.

Keanehan yang terlihat pada hasil pemindaian disebabkan cacing yang masuk ke otak saya dan memakan sebagian darinya lalu mati, ujar Kennedy dalam pernyataannya pada 2012.

Dalam wawancara hukum yang sama, Kennedy mengatakan dia jelas memiliki masalah kognitif, termasuk kehilangan ingatan jangka pendek dan jangka panjang.

Namun, dalam wawancara berikutnya dengan Times, dia mengaitkan hal tersebut dengan keracunan merkuri, yang disebabkan pola makannya yang banyak mengonsumsi ikan pada saat itu.

Tes darah menemukan kadar merkuri 10 kali lebih tinggi dari yang dianggap aman oleh Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA), ungkap Kennedy, seraya menambahkan dia pulih sepenuhnya setelah menjalani terapi khelasi untuk menghilangkan logam berat dari tubuhnya.

Menurut artikel Times, kista berisi cacing mati itu tetap berada di otak Kennedy dan tidak memerlukan pengobatan, juga tidak menimbulkan efek samping apa pun.

Dia mengaku tidak tahu jenis parasit apa atau bagaimana dia tertular, meski dia curiga parasit itu menjangkitinya saat dia sedang dalam perjalanan ke Asia Selatan.

Dokumen tahun 2012 itu terkait proses perceraian dengan Mary Richardson Kennedy, istri kedua RFK Jr.

Kennedy berpendapat pada saat itu bahwa potensi penghasilannya telah berkurang karena permasalahan kognitif.

Dia telah blak-blakan tentang kondisi mental lain yang jelas terlihat, kelainan neurologis yang disebut disfonia spasmodik yang menyebabkan suaranya menjadi serak dan tegang.

RFK Jr awalnya mengajukan tantangan utama terhadap Biden di dalam Partai Demokrat, namun beralih ke upaya independen setelah beberapa bulan tidak mendapat dukungan dari petinggi partai.

Biden (81) diyakini menderita beberapa gangguan kognitif karena usia dan kondisi medis sebelumnya, meskipun dokternya bersikeras presiden AS tertua yang pernah dilantik itu baik-baik saja.

Topik Menarik