Peran Anak Vincent Rompies dalam Kasus Bullying SMA Binus

JAKARTA - Peran anak Vincent Rompies dalam kasus bullying SMA Binus mulai terungkap. Sebuah catatan berisi nama-nama dan peran para terduga pelaku bullying tersebar di platform X, pada 20 Februari 2024.

Dalam kertas yang diunggah akun X @kecapsaossambel tersebut, terdapat delapan nama siswa, di mana dua di antaranya ada nama anak Vincent Rompies dan Arief Suditomo.

FRL yang merupakan putra sulung Vincent, memiliki dua peran dalam insiden tersebut. Pertama, mengikat korban di tembok menggunakan tali gorden. Kedua, memegang tangan korban dari belakang.

Sementara putra Arief Suditomo, RORS, bertugas memukul perut korban. Beberapa nama lain dalam daftar itu juga memegang peran berbeda, seperti menyundut rokok, memukul, membakar tangan pakai korek api, memiting, hingga menendang kaki korban.

Cuitan tersebut kemudian ramai dikomentari warganet. Akun @h_radite mengatakan, Katanya ada anak Arief Suditomo juga ya? Ini kenapa bapak-bapaknya pada positive vibes tapi anak-anaknya justru blangsak.

Pantas semalam melihat berita bilangnya ada beberapa anak orang penting. Tak hanya anak Pak Vincent. By the way , istri Vincent dan Arief sama-sama Karamoy ya, ujar akun @servisouva.

Awas ya Pak kalau kamu melindungi anakmu yang jelas-jelas bersalah itu. Ingat, semua ada balasannya. Entah itu di dunia atau akhirat, kata akun X @bbiyak94.

Sejauh ini, kasus bullying SMA Binus sudah ditangani pihak kepolisian. AKP Alvino, Kasatreskrim Polres Tangsel mengungkapkan, pihaknya sudah menemui korban bullying SMA Binus dan meminta keterangan darinya.*