Mencicipi Lawar Nyawan, Kuliner Langka Bali untuk Sembuhkan Beragam Penyakit

Mencicipi Lawar Nyawan, Kuliner Langka Bali untuk Sembuhkan Beragam Penyakit

Seleb | celebrities.id | Sabtu, 19 Februari 2022 - 23:30
share

BADUNG, celebrities.id - Pencinta kuliner ekstrem dari resep tradisional pasti penasaran dengan sajian Lawar Nyawan khas Bali.Jika kuliner lawar pada umumnya menggunakan daging babi, sapi, kambing, hingga ayam sebagai bahan dasar, berbeda dengan lawar nyawan.

Salah satu warung di Desa Sangeh, Abiansemal, Badung, Bali menawarkan kuliner tradisional unik dari lebah madu ini. Menu tempo dulu semacam ini biasanya hanya bisa dijumpai saat berlangsungnya festival kuliner atau even-even tertentu di Bali.

"Lawar Nyawan rasanya sedikit agak manis tapi enak, hanya saja ini jarang kita temukan di Bali kecuali di pedesaan. Sudah dari zaman dulu ada sekarang mulai dibudidayakan," kata salah satu penikmatnya, Aryanta, Sabtu (19/2/2022).

Lawar Nyawan sudah sangat jarang ditemui karena sulitnya mendapatkan bahan baku. Kandungannya dipercaya memiliki protein tinggi. Jika dikonsumsi secara teratur dipercaya mampu menjadi semacam terapi untuk mengobati beragam penyakit.

Lawar Nyawan banyak diminati karena cita rasa khasnya. (Foto: MPI/Bagus Alit)
Lawar Nyawan banyak diminati karena cita rasa khasnya. (Foto: MPI/Bagus Alit)

"Untuk memenuhi kebutuhan bahan baku sarang lebah madu sekitar lima kilogram per hari," ujar pembuat kuliner Lawar Nyawan, Ida Ayu Prita Putrayanti.

Namun, tidak sembarangan lebah madu yang digunakan, karena hanya bagian anak lebah atau lebah remaja yang bisa diolah menjadi makanan untuk menghindari sengatan. Agar pasokan terpenuhi, ia membudidayakan sendiri lebah madu di Karangasem. Kendati demikian, saat musim hujan bahan baku sarang lebah madu sulit didapat karena panen tidak bisa dilakukan.

Mengantisipasi tingginya permintaan pelanggan terhadap kuliner lawar, ia juga menyediakan hidangan lawar dengan bahan daging lainnya mulai dari lawar cumi, lawar kuwir, lawar kakul, lawar bebek, lawar ayam, hingga lawar khusus vegetarian.

Bahan dasar semua jenis lawar biasanya terdiri dari sayur dan daging cincang dilengkapi adonan bumbu tradisional Bali. Proses pembuatan Lawar Nyawan sesungguhnya, menurut Prita, lebih praktis dibanding kuliner lawar berbahan daging lainnya.

 

Langkah awalnya merebus terlebih dulu sarang lebah madu menggunakan air mendidih selama beberapa menit hingga sarang lebah terurai, lalu tiriskan. Selanjutnya, membuat parutan kelapa bakar untuk dicampur dengan jeruk limau, tirisan lebah madu, serta bumbu genep basa khas Bali yang diaduk hingga merata.

"Kita rebus nanti akan mengurai, jadi bagian dari larvanya anak,anak lebah yang masih bayi di dalam sarangnya itulah proteinnya tinggi sekali," kata Prita.

Konsumen pun bisa memilih dua jenis Lawar Nyawan. Jenis pertama terdapat tambahan potongan sayuran seperti kacang panjang, buah nangka dan parutan kelapa. Menu satunya orisinal dengan isian tirisan lebah madu dicampur parutan kelapa bumbu genep basa.

Lawar Nyawan khas Bali berbahan dasar lebah. (Foto: MPI/Bagus Alit)
Lawar Nyawan khas Bali berbahan dasar lebah. (Foto: MPI/Bagus Alit)

Untuk satu porsi paket Lawar Nyawan lengkap dengan isian nasi, sate lilit, kacang goreng, sup kuah nyawan serta jamur krispi dibanderol Rp40 ribu.
"Kandungan proteinnya tinggi. Jika dikonsumsi secara rutin, dipercaya menjadi terapi menyembuhkan beragam penyakit hingga sulit mempunyai keturunan," ujar Prita.

Beberapa pelanggannya berkisah bahwa mengonsumsi Lawar Nyawan bisa mencegah stroke. Ada pula yang stamina tubuhnya bertambah.

Topik Menarik