Heboh Layangan Putus Versi ASN Protokoler, Komnas Perempuan Sampai Turun Tangan

Heboh Layangan Putus Versi ASN Protokoler, Komnas Perempuan Sampai Turun Tangan

Populer | celebrities.id | Selasa, 10 Mei 2022 - 12:24
share

JAKARTA, celebrities.id - Kisah Layangan Putus versi ASN protokoler yang viral di Twitter ditanggapi Komnas Perempuan. Curhat Suci menjelaskan bagaimana suaminya, DKM, yang diduga berselingkuh dengan perempuan berinisial W mendapat sorotan di media sosial saat ini.

Ya, Suci secara gamblang memberitahu wajah suaminya, perempuan berinisial W, hingga status pekerjaan keduanya. Pun rumah yang ditinggali W. Bahkan, dalam cuitan panjang Suci, dia memberitahu hasil tes DNA hingga surat pernyataan dari DKM yang membenarkan perselingkuhannya dengan W.

Ini memicu netizen berkomentar. Banyak dukungan mengalir untuk Suci, sementara itu beberapa netizen sibuk mempertanyakan celah dari kisah ini yang mungkin tidak bisa semuanya diutarakan Suci.

Di sisi lain, Komnas Perempuan terpantau ikut merespons kisah Layangan Putus Versi ASN Protokoler ini. Cuitan Komnas Perempuan ada di kolom komentar teratas kisah viral tersebut.

Apa respons Komnas Perempuan terhadap kisah Layangan Putus Versi ASN Protokoler ini?

Berdasarkan pantauan Komnas Perempuan meminta kepada Suci untuk mengadukan kejadian yang dialaminya ke Komnas Perempuan.

"Halo Kak Suci, terima kasih sudah berani bersuara. Kasus kekerasan terhadap istri dapat dilaporkan ke Komnas Perempuan dengan mekanisme rujukan," tulis Komnas Perempuan, Selasa (10/5/2022).

Komnas Perempuan pun menjelaskan bahwa Suci bisa melakukan pelaporan secara daring untuk memudahkan pelaporannya. Tautan pengaduan pun disisipkan Komnas Perempuan di komentarnya.

"Saat ini pelaporan dilakukan secara daring dengan melengkapi kontak yang dapat dihubungi di tautan (yang disertakan) ini," tulis Komnas Perempuan.

Tautan tersebut merupakan Form Pengaduan Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan Komnas Perempuan. Netizen pun berharap agar Suci melaporkan kasus ini ke Komnas Perempuan agar mendapat penanganan yang lebih baik.