Pelabuhan Muara Padang jadi Gerbang Wisata Maritim Sumatera Barat
Padang - iNews.id, Selain mengelola Pelabuhan Teluk Bayur yang menjadi tulang punggung aktivitas logistik di Sumatera
Barat, Pelindo juga mengelola Pelabuhan Muaro Padang yang berada di jantung Kota Padang.
Pelabuhan Muaro Padang merupakan salah satu pintu gerbang maritim penting di Sumatera Barat
karena memiliki peran strategis sebagai simpul transportasi laut yang menghubungkan daratan
Sumatera dengan Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Salah satu moda transportasi andalan di pelabuhan
ini adalah kapal cepat Mentawai Fast, yang telah menjadi pilihan utama masyarakat dan wisatawan
untuk menyeberang ke pulau-pulau eksotis tersebut. Dengan armada yang mumpuni dan jadwal
keberangkatan yang teratur, Mentawai Fast diharapkan menghadirkan perjalanan yang nyaman dan
efisien, serta mempersingkat waktu tempuh laut yang sebelumnya memakan waktu 10 Jam menjadi
hanya 4 jam saja.
Bagi masyarakat Mentawai, layanan ini bukan sekadar sarana transportasi, tetapi juga
urat nadi perekonomian. Melalui Pelabuhan Muaro Padang, berbagai kebutuhan logistik, barang
dagangan, dan hasil bumi dapat didistribusikan dengan lebih cepat. Sementara bagi wisatawan,
pelabuhan ini menjadi titik awal perjalanan menuju surga ombak dan alam tropis Mentawai yang
terkenal di dunia.
Keberadaan Pelabuhan Muaro Padang diharapkan mampu memperkuat konektivitas antarwilayah
serta mengakselerasi pertumbuhan ekonomi maritim dan sektor pariwisata di wilayah pesisir Sumatera
Barat. Sebagai bagian dari PT Pelindo Regional 2 Teluk Bayur, pelabuhan ini terus dikembangkan guna
mendukung pembangunan wilayah pesisir melalui pengelolaan pelabuhan yang tertata dan
berorientasi pada pelayanan publik. Bersama Pemerintah Kota Padang, Pelindo aktif berkolaborasi
dalam pengembangan kawasan Pelabuhan Muaro agar menjadi lebih nyaman, terjangkau, dan menarik
bagi wisatawan. Langkah ini sejalan dengan visi Kota Padang sebagai destinasi wisata maritim unggulan
di Indonesia bagian barat. Setiap turis yang menuju ke Kabupaten Kepulauan Mentawai akan melewati
Pelabuhan Muaro Padang. Salah satunya adalah Chef kondang Bobon Santoso yang mendapatkan
Media Inggris Tak Sabar Lihat Dampak Kehadiran Bintang Timnas Indonesia Ole Romeny di Oxford United
pelayanan kapal cepat Mentawai Fast saat akan bertolak ke Kabupaten Kepulauan Mentawai pada
tanggal 10 Agustus 2025, bersama dengan Kapolda Sumbar Irjen Pol Dr. Drs. Gatot Tri Suryanta, M.Si,
dan Wakil Gubernur Vasco Ruseimy yang sukses memecahkan Rekor MURI memasak 361,7 kilogram
lobster atau setara 1.213 ekor hanya dalam waktu dua jam.
“Pelabuhan Muaro merupakan wujud nyata komitmen PT Pelindo dalam mendukung kemajuan
Pariwisata Kota Padang melalui penataan kawasan Muara Padang yang selaras dengan program
unggulan pemerintah kota Padang,” ujar Ferrial Dunan Sidabutar, General Manager PT Pelindo Regional
2 Teluk Bayur.
Ia menambahkan bahwa pelabuhan yang dikelola secara profesional akan menjadi nilai
tambah bagi daya saing sektor maritim dan pariwisata di Sumatera Barat. Pelabuhan Muaro Padang
membawa dampak positif untuk kota Padang, selain meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke
Kepulauan Mentawai, pelabuhan ini juga memperkuat citra Kota Padang sebagai kota yang maju dalam
pengembangan ekonomi berbasis pariwisata.
“Infrastruktur pelabuhan yang nyaman akan memberikan
pengalaman terbaik bagi wisatawan, serta menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi maritim di kawasan
ini,” lanjut Ferrial Dunan Sidabutar.
Dengan segala potensi dan pengembangannya, Pelabuhan Muaro diharapkan menjadi lebih dari
sekadar fasilitas transportasi. Ia menjadi simbol transformasi kawasan pesisir Kota Padang menuju kota
maritim yang progresif, inklusif, dan berbudaya di kancah nasional maupun internasional. Dengan
fasilitas yang terus ditingkatkan dan manajemen yang terintegrasi di bawah PT Pelindo Regional 2 Teluk
Bayur, melalui Pelabuhan Muaro Padang, Pelindo akan terus berkomitmen untuk memberikan
pelayanan prima, memperkuat konektivitas, dan mendukung pertumbuhan ekonomi kawasan
Sumatera Barat termasuk Kepulauan Mentawai.










