Penjualan Motor di Indonesia Terjun Bebas pada April 2025, Ekspor Ikut Terperosok

Penjualan Motor di Indonesia Terjun Bebas pada April 2025, Ekspor Ikut Terperosok

Otomotif | inews | Selasa, 13 Mei 2025 - 09:44
share

JAKARTA, iNews.id – Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) merilis data penjualan sepeda motor sepanjang April 2025. Mirisnya, penjualan kendaraan roda dua pada bulan keempat tahun ini mengalami penurunan signifikan dibandingkan bulan sebelumnya.

Berdasarkan data yang dihimpun AISI, penjualan sepeda motor pada April 2025 hanya sebesar 406.691 unit. Angka tersebut turun 22 persen dibandingkan Maret 2025 yang mencatatkan penjualan 541.684 unit.

Sepanjang Januari-April 2025, penjualan sepeda motor di Indonesia tembus 2.089.953 unit. Artinya, kurang 4,6 juta unit lagi apabila ingin mencapai target penjualan 6,7 juta unit pada tahun ini. Itu berarti setiap produsen diminta kerja keras dalam memasarkan produknya dan diharapkan mendapat dorongan dari pemerintah.

Penjualan motor sepanjang April 2025 juga lebih rendah dibandingkan pencapaian tahun lalu yang mencatatkan 419.136 unit. Berbagai faktor menjadi penyebab menurunnya penjualan sepeda motor di Indonesia. Salah satunya perilaku masyarakat yang berubah memprioritaskan kebutuhan utama ketimbang membeli sepeda motor baru.

Mirisnya, bukan hanya penjualan sepeda motor secara domestik saja yang menurun, ekspor utuh buatan Indonesia juga memperlihatkan tren negatif. Pada April 2025, ekspor motor CBU dari Indonesia hanya 38.254 unit. Padahal, tahun sebelumnya menunjukkan peningkatan dengan mencatatkan ekspor 49.998 unit.

Ekspor terurai atau completely knocked down (CKD) juga mengalami penurunan. Sebanyak 647.426 unit motor CKD dikirim keluar pada April 2025. Turun dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 662.285 unit. Total ekspor CKD asal Indonesia sepanjang Januari-April mencapai 2.724.596 unit.

Data yang dirilis AISI saat ini tidak memperlihatkan segmen mana yang paling laris di Indonesia, begitu juga dengan permintaan ekspor. Tapi, pasar Indonesia saat ini dipenuhi oleh segmen matic karena kepraktisan yang ditawarkan. Pasar ekspor juga lebih menyukai motor-motor matic buatan Indonesia, meski peminat motor bebek juga cukup besar.

Diketahui, penjualan sepeda motor pada 2024 tembus 6.333.310 unit di tengah isu ekonomi yang sulit. Ini membuat AISI percaya diri pada 2025 penjualan sepeda motor di Indonesia tembus di angka 6,7 juta unit.

Namun, melihat tren penjualan yang terus menurun apakah penjualan motor di Indonesia dapat mencapai target atau malah anjlok? Menarik untuk disimak.

Topik Menarik